Kapan Sebaiknya Perempuan Melek Keuangan? Baca Tuntas Informasi Berikut!

Media Asuransi, JAKARTA – Salah satu alasan kenapa seorang wanita bisa menjadi tangguh dan lebih kuat ialah mempunyai kewajiban untuk mengatur keuangannya sendiri. Mengatur keuangan bukan hal yang mudah, apalagi kalau belum mengetahui bagaimana tips dan triknya.

Maka dari itu, penting sekali untuk mengetahui sebaiknya kapan kita harus mulai melek keuangan. Hal ini bisa menjadikan generasi penerus kita tidak akan kehilangan arah ketika mereka beranjak dewasa. Melansir laman Ruang Menyala milik OCBC, Minggu, 8 Juni 2025, berikut penjelasannya kapan kamu harus bisa mulai melek dengan keuangan.

|Baca juga: Bos BTN: Pengembangan Digital Disesuaikan dengan Kondisi Geografis Indonesia

|Baca juga: Update Terbaru AJB Bumiputera, Klaim yang Sudah Dibayar Sebesar Rp542,2 Miliar

Pengaturan keuangan ini sebenarnya bisa menjadi kebiasaan baik yang kita terapkan di dalam kehidupan sehari-hari. Karenanya kenapa melek keuangan sebaiknya dilakukan sedini mungkin. Dimulai ketika masih kecil, seharusnya kita terbiasa membuat anggaran dan catatan keuangan. Setelah menjajaki status mahasiswa, kita jadi sudah terbiasa untuk menabung.

Lalu, jika kita sudah bekerja secara langsung kita bisa langsung tahu tujuan kita menabung, bahkan ada yang sudah mulai untuk berinvestasi. Hal seperti ini yang seharusnya ditanamkan sedari dulu, sehingga kamu tidak perlu kebingungan bagaimana caranya mengatur keuangan.

|Baca juga: Bos OJK Bawa Kabar Buruk: Kondisi Perang Dagang akan Jalan Terus!

|Baca juga: Usai Dipangkas ke 5,50%, BNI Ramal BI Rate Bisa Turun Lagi, Ini Syaratnya!

Lalu bagaimana jika kita baru bisa melek untuk mengatur keuangan sekarang? Berikut beberapa tips yang bisa kamu lakukan:

1. Biasakan untuk membuat rencana pengeluaran bulanan. Tulislah selengkap-lengkapnya, jika kamu suka belanja maka buatlah anggaran belanjnya. Namun, jika kamu punya hobi buatlah juga dengan anggaran hobinya.
2. Biasakan untuk mencatat semua pengeluaran kamu. Hal ini tentunya dilakukan untuk memastikan apakah anggaran yang dibuat sesuai dengan realita atau tidak. Kamu juga bisa menerapkan ini tiap akhir bulan agar memudahkan dalam me-review anggaran di bulan berikutnya.
3. Biasakan memiliki tujuan dari setiap tabungan atau investasi yang kamu lakukan. Jangan sampai menabung tanpa ada tujuannya. Hal ini bisa membuat kamu mengeluh karena tabungan kamu selalu terpakai dan akhirnya tabungan tidak pernah bertambah setiap tahunnya.
4. Jangan lupa berinvestasi, baik keuangan dan diri kamu sendiri. Selalu berinvestasi pada instrumen investasi yang sudah kamu kenal terlebih dahulu ya.

Editor: Angga Bratadharma