Media Asuransi, JAKARTA – Industri perbankan ramai-ramai meluncurkan super app untuk memperkuat layanan, dan yang terbaru adalah BYOND dari PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) atau BSI. Hal tersebut dinilai meningkatkan kepercayaan atau sentimen positif pasar, karena akan memacu kinerja perbankan di masa depan.
Pendiri Syariah Saham Asep Muhammad Saepul Islam mengatakan kehadiran super app akan meningkatkan kepercayaan pasar karena mengoptimalkan potensi digitalisasi dalam mendorong kinerja dan daya saing.
|Baca juga: Robby Loho Jadi Dirut Marein (MREI), Sarkoro Handajani Jadi Preskom
|Baca juga: 2 Komisaris Lippo General Insurance (LPGI) Mengundurkan Diri
“Transformasi digital yang dilakukan emiten perbankan melalui pengembangan super app membawa dampak signifikan terhadap fundamental bisnis mereka,” katanya, dikutip dari keterangan tertulisnya, Jumat, 6 Desember 2024.
Akan tetapi, menurut Asep, pengaruhnya ke harga saham tergantung dari eksekusi. Apabila super app sukses meningkatkan pendapatan, efisiensi, dan loyalitas nasabah, pasar akan merespons positif sehingga mendorong harga saham naik.
|Baca juga: Dian Siswarini Mundur dari Posisi Presdir XL Axiata (EXCL)
|Baca juga: AAUI: Industri Asuransi Umum Tumbuh 14,5% di Kuartal III/2024
“Kunci utamanya adalah eksekusi yang kuat dan hasil yang konsisten dalam kinerja keuangan,” ucapnya.
Asep menambahkan ada dua opsi bagi bank besar untuk melanjutkan transformasi digital. Pertama mengakuisisi bank kecil atau mengembangkan super app. Super app memungkinkan bank memanfaatkan infrastruktur dan basis nasabah yang sudah ada.
Kedua, akuisisi bank kecil dapat menjadi solusi untuk mempercepat ekspansi ke segmen pasar baru, khususnya unbanked atau underbanked, dengan fleksibilitas model bisnis yang lebih inovatif.
Secara keseluruhan, bagi bank besar yang sudah memiliki ekosistem kuat, membangun super app adalah pilihan yang lebih efisien dan strategis. Sementara itu, akuisisi tetap relevan jika tujuannya adalah menjangkau pasar tertentu dengan pendekatan yang lebih terfokus.
|Baca juga: Fauzi Arfan Jadi Presdir Manulife Syariah Indonesia
|Baca juga: Dikabarkan Jadi Dirut Marein (MREI), Robby Loho Mundur sebagai Preskom
“Bank besar dengan basis nasabah luas, infrastruktur teknologi canggih, dan layanan terintegrasi akan lebih diuntungkan dengan membangun super app, karena langsung mendukung efisiensi dan pendapatan,” pungkasnya.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News