1
1

Kinerja Penerimaan Dalam Negeri DKI Jakarta Capai Rp246 T per Februari 2023

Perekonomian Indonesia. | Foto: Doc

Media Asuransi, JAKARTA – Kementerian Keuangan di DKI Jakarta melaporkan, kinerja Penerimaan Dalam Negeri DKI Jakarta sampai dengan 28 Februari 2023 berhasil mencapai Rp246,45 triliun (18,12% dari target), naik 37,67% dibandingkan periode yang sama tahun 2022.

Dikutip dari keterangan resminya, peningkatan tersebut ditopang kenaikan realisasi perpajakan sebesar 34,53% karena aktivitas ekonomi yang mulai meningkat pada awal tahun 2023 dan pertumbuhan yang cukup baik di sektor-sektor yang masih didukung oleh harga komoditas.

Selain itu terdapat pula penopang lainnya, yakni kenaikan realisasi Bea dan Cukai sebesar 14,07% dikarenakan kenaikan tarif Cukai Hasil Tembakau sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 191/PMK.010/2022 dan Nomor 192/PMK.010/2022.

|Baca juga: Neraca Dagang DKI Jakarta Mengalami Perlambatan 11,51 Persen

Adapun Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) mengalami peningkatan sebesar 58,75% dibandingkan periode yang sama tahun 2022, salah satunya didorong oleh adanya kebijakan pengenaan tarif bea lelang 0% bagi pembeli dan 1% bagi penjual.

Kinerja Belanja on-track. Belanja APBN Wilayah DKI Jakarta sampai dengan 28 Februari 2023 terealisasi sebesar Rp40,35 triliun atau 6,74% dari pagu. Meskipun terdapat penurunan total belanja secara yoy, terjadi peningkatan cukup signifikan pada belanja barang sebesar 130,96% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Kinerja Penyaluran Transfer ke Daerah perlu diakselerasi. Realisasi Belanja Transfer ke Daerah (TKD) sampai dengan 28 Februari 2023 mencapai Rp130,80 miliar atau sebesar 0,69% dari pagu.

Realisasi tersebut terdiri dari Dana Bagi Hasil (DBH) yang terealisasi sebesar Rp6,64 miliar atau 0,04% dari pagu, dan realisasi Dana Alokasi Khusus (DAK) Non Fisik sebesar Rp124,16 miliar yang terdiri atas penyaluran Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) sebesar Rp86,19 miliar, Bantuan Operasional Penyelenggaraan (BOP) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) sebesar Rp27,86 miliar dan BOP Pendidikan Kesetaraan sebesar Rp10,18 miliar.

 

Editor; S. Edi Santosa

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Sompo International Jalin Kerja Sama dengan Pialang Penerbangan PETER H BRAASCH
Next Post Komisi VI Apresiasi Langkah Pemerintah Larang Impor Baju Bekas Ilegal

Member Login

or