Media Asuransi, JAKARTA – PT Indonesia Fintopia Technology (Easycash) dan PT Bank DBS Indonesia menjalin kemitraan strategis dalam penyaluran kredit (loan channeling) di Indonesia. Kemitraan ini merupakan perwujudan komitmen kedua perusahaan untuk memperkuat inklusi keuangan.
Kemitraan ini juga sejalan dengan target inklusi keuangan yang ditetapkan dalam Undang-Undang No. 59 Tahun 2024 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045, yang menargetkan inklusi keuangan mencapai 91 persen pada 2025 dan meningkat hingga 98 persen pada tahun 2045.
|Baca juga: Bank DBS Indonesia Fasilitasi Indo-Rama Synthetics (INDR) Kredit Berkelanjutan
Head of Ecosystem Lending PT Bank DBS Indonesia, Willy Lawy, mengatakan bahwa pihaknya merasa antusias dapat bermitra dengan Easycash dalam upaya bersama untuk meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia.
|Baca juga: Bank DBS Indonesia Siap Dukung Gen Z Utamakan Menabung, Atur Keuangan, dan Pilih Produk Ramah Lingkungan
“Kerja sama ini adalah langkah nyata untuk memperkuat ekosistem keuangan digital yang inklusif. Dengan dukungan dari Bank DBS Indonesia sebagai mitra tepercaya untuk mendukung pertumbuhan bisnis, kami berharap dapat memberikan akses pembiayaan yang lebih luas kepada pelaku usaha, mendorong pertumbuhan ekonomi, dan menciptakan dampak positif yang berkelanjutan bagi seluruh masyarakat Indonesia,” ujar Willy dikutip dari keterangannya, Jumat, 7 Februari 2025.
Direktur Utama Easycash, Nucky Poedjiardjo Djatmiko, menambahkan bahwa pihaknya bangga dapat bermitra dengan Bank DBS Indonesia. “Kemitraan ini tidak hanya akan memperluas jangkauan layanan Easycash, tetapi juga menghadirkan solusi kredit yang lebih efisien dan tepat sasaran bagi para pengguna. Kami percaya kemitraan ini akan membantu lebih banyak masyarakat mendapatkan akses ke layanan daring yang mereka butuhkan,” tutur Nucky.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News