Media Asuransi, JAKARTA – Bank Mega Syariah berkolaborasi dengan Metro Department Store dalam acara METRO Festive Raya Fashion Show 2025. Peragaan busana Muslim tahunan yang mengusung tema ‘Hari Raya‘ ini memberikan berbagai promo menarik kepada nasabah Bank Mega Syariah khususnya bagi pengguna Syariah Card.
Diselenggarakan di Plaza Senayan 1st floor pada 6 Maret 2025, METRO Festive Raya Fashion Show 2025 menampilkan koleksi busana Muslim terkini untuk menyambut momen spesial Lebaran dari berbagai desainer ternama.
|Baca juga: Digugat PKPU oleh Askrindo, Ricky Putra Globalindo (RICY) Buka Suara
|Baca juga: Kontrak Asuransi dengan Stop-Loss, Apakah Termasuk dalam IFRS 17?
Bagi nasabah Bank Mega Syariah yang berbelanja menggunakan kartu pembiayaan Syariah Card di METRO Festive Raya Fashion Show 2025 akan mendapatkan berbagai keuntungan. Khusus untuk pembelian produk di brand peserta Metro Plaza Senayan dengan Syariah Card, nasabah berkesempatan memperoleh voucher Metro senilai hingga Rp750 ribu.
Direktur Utama Bank Mega Syariah Yuwono Waluyo mengatakan Bank Mega Syariah mendukung ekonomi kreatif dan gaya hidup halal. Melalui acara METRO Festive Raya Fashion Show 2025, Bank Mega Syariah juga ingin memberikan pengalaman berbelanja yang praktis sekaligus memperkenalkan manfaat dan keunggulan Syariah Card.
“Kolaborasi dengan Metro adalah wujud nyata komitmen kami untuk menghadirkan solusi keuangan syariah yang relevan dengan kebutuhan masyarakat modern. Kami ingin nasabah merasakan tidak hanya kemudahan, tetapi juga nilai tambah dalam setiap transaksi mereka,” ungkap Yuwono, dikutip dari keterangan resminya, Jumat, 7 Maret 2025.
Yuwono Waluyo menambahkan kerja sama ini juga merupakan salah satu strategi Bank Mega Syariah untuk memperluas penetrasi bisnis di segmen ritel. “Salah satu strategi utama yang diterapkan adalah penguatan produk-produk berbasis gaya hidup halal, seperti Syariah Card, aplikasi mobile banking M-Syariah, dan tabungan haji,” tukasnya.
Sepanjang 2024, jumlah kartu yang diterbitkan oleh Bank Mega Syariah tumbuh lebih dari 272 persen secara tahunan (YoY), dengan total pembiayaan yang disalurkan melalui Syariah Card meningkat lebih dari 385 persen YoY. Adapun fee based income yang dihasilkan dari Syariah Card secara total meningkat lebih dari 945 persen YoY.
|Baca juga: KPK Tetapkan 5 Tersangka dalam Skandal Kredit LPEI, Negara Rugi Rp11,7 Triliun!
|Baca juga: Wadirut Lautan Luas Terseret Kasus LPEI, Manajemen LTLS Beri Klarifikasi
Secara keseluruhan, sepanjang 2024 penggunaan Syariah Card didominasi oleh transaksi belanja fesyen yang mencapai 13 persen dari total transaksi. Kategori transaksi terbesar berikutnya adalah belanja aneka produk di toko ritel, maupun marketplace 12 persen, diikuti pembelanjaan kebutuhan sehari-hari di grocery dan supermarket yang berkontribusi delapan persen.
“Pola ini menunjukkan Syariah Card menjadi pilihan utama nasabah untuk mendukung kebutuhan gaya hidup sekaligus memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari,” pungkas Yuwono.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
