BNI Gandeng 7 Mitra Strategis untuk Perkuat Ekosistem Digital
1
1

BNI Gandeng 7 Mitra Strategis untuk Perkuat Ekosistem Digital

General Manager Institutional Banking 2 Division BNI Efrizal (kiri); Senior Vice President, Digital Ecosystem Project BNI Donny Bima Herjuno (kedua dari kiri); dan Wholesale Digital Channel Division Head BNI Efransyah Mudani (kanan) bersama para perwakilan mitra Smart Healthcare, solusi BNI Ekosistem untuk sektor kesehatan. | Foto: BNI

Media Asuransi, JAKARTA – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) atau BNI terus berinovasi dalam layanan perbankan digital seiring dengan tren pertumbuhan transaksi digital yang meningkat di Indonesia. Terobosan terbaru dilakukan melalui kerja sama dengan tujuh mitra strategis guna membangun solusi ekosistem digital berkelanjutan.

“BNI tentunya ingin menjadi bagian penting dari tren pertumbuhan yang sedang terjadi ini,” kata Direktur Digital and Integrated Transaction Banking BNI Hussein Paolo Kartadjoemena, dikutip dari keterangan tertulisnya, di Jakarta, Senin, 13 Januari 2025.

|Baca juga: Miris, Warga Los Angeles Kehilangan Asuransi dan Rumah Akibat Kebakaran!

|Baca juga: Saham Perusahaan Asuransi AS Ambruk Imbas Kebakaran di Los Angeles

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meramal nilai transaksi ekonomi digital Indonesia meningkat hingga US$220 miliar sampai US$360 miliar pada 2030. Proyeksi tersebut berdasarkan data East Ventures Digital Competitiveness Index 2023 dan diperkuat oleh data Bank Indonesia yang mencatat pertumbuhan transaksi digital banking 34,43 persen secara yoy pada triwulan III.2024.

Kinerja digital BNI juga menunjukkan hasil positif pada kuartal III/2024, dengan transaksi digital banking yang tumbuh 40,9 persen menjadi 1,04 miliar transaksi. Nilai transaksinya pun naik 26,2 persen yoy menjadi Rp1.104 triliun. Paolo optimistis solusi BNI Ekosistem sangat strategis dalam memberikan solusi perbankan end-to-end bagi nasabah.

“Dengan kerja sama ini, kami berharap untuk memperkuat sinergi seluruh pihak demi mendukung pertumbuhan bisnis ke depan, terutama pada sektor pendidikan, kesehatan, dan kawasan industri di Indonesia,” ujar Paolo.

|Baca juga: Joseph Chan Fook Onn Mengundurkan Diri dari Direktur Bank OCBC NISP

|Baca juga: Waskita Karya Infrastruktur (WKI) Digugat PKPU

BNI Ekosistem mencakup tiga sektor utama, yaitu Campus Financial Ekosistem (CFEST) untuk universitas, Smart Healthcare untuk rumah sakit dan layanan kesehatan, serta Smart Tenant untuk kawasan industri. Penandatanganan kerja sama dengan para mitra strategis dilakukan di Jakarta.

Sebanyak tiga mitra yang tergabung dalam Ekosistem Pendidikan (CFEST) adalah PT Indoglobal Nusa Persada (Pintro), PT Teknologi Kartu Indonesia (TKI), dan PT Rizki Tujuhbelas Kelola (R17). Sementara itu, PT Jasa Medika Transmedic (Jasamedika Transmedic) dan PT Jejaring Tiga Artha (ZiCare) bergabung dalam Ekosistem Kesehatan (Smart Healthcare).

Pada Ekosistem Kawasan (Smart Tenant), mitra yang bekerja sama adalah PT Krakatau Information Technology (KIT) dan PT Realta Chakra Dharma (Realta). “Kami berharap dapat memainkan peran yang signifikan dalam penciptaan ekosistem berkelanjutan di sektor pendidikan di Indonesia,” ujar Direktur Utama PT Indoglobal Nusa Persada (Pintro) Syarif Hidayat.

|Baca juga: Obligasi Medco Energi (MEDC) Tahap III 2025 Mulai Dicatatkan di BEI

|Baca juga: Kebakaran hutan di LA akan Membuat Kekacauan Pasar Asuransi Rumah di California

Hal serupa diungkapkan Chief Business Development Officer PT Jasa Medika Transmedic Theogratia Dinovan. “BNI mendukung misi kami dalam menyediakan solusi kesehatan yang terintegrasi. Dengan kerja sama ini, kami berharap dapat terus memperluas aksesibilitas di manapun dan kapan pun bagi pasien dan juga tenaga kerja kesehatan,” katanya.

Direktur Utama PT Krakatau Information Technology (KIT) Budi Tjandra Negara juga menyambut positif sinergi ini. “Bagi kami, sinergi dengan BNI Ekosistem ini menjadi hal yang positif,” pungkasnya.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Pemerintah India Perpanjang Skema Asuransi Tanaman hingga 2026
Next Post 2025, IIS Siap Cetak Tenaga Ahli Asuransi Syariah di Indonesia
toto Malukutoto login toto macau toto 4d ilmu bet slot maxwin MALUKU TOTO situs toto Malukutoto login Maluku toto cancertoto depo 5k ilmu bet slot gacor slot gacor hari ini malukutoto
maluku toto toto Malukutoto Malukutoto CANCER TOTO situs slot cancertoto toto toto toto slot gacor cancertoto
situs toto SLOT GACOR SLOT GACOR HARI INI situs toto
cancer toto malukutoto Maluku toto cancer toto CANCERTOTO ilmubet toto cancertoto maluku toto slot gacor slot gacor cancer toto malukutoto situs depo 5k situs toto cancertoto cancertoto cancertoto toto toto toto 4d 4d 4d
slot gacor slot gacor slot gacor slot slot slot slot gacor hari ini slot gacor hari ini slot gacor hari ini situs slot situs slot situs slot situs slot situs slot situs slot slot slot slot slot gaocr slot gaocr slot gacor

Member Login

or