1
1

DBS Indonesia Dorong Semangat Individu Ciptakan Dampak Sosial yang Berkelanjutan

Gedung Bank DBS Indonesia. | Foto: Bank DBS Indonesia

Media Asuransi, JAKARTA – Dengan wilayah geografis yang luas, Indonesia memiliki potensi besar namun juga menghadapi berbagai masalah sosial. Jika mengutip data dari Badan Pusat Statistik (BPS), sekitar 9,57 persen dari populasi Indonesia masih hidup di bawah garis kemiskinan pada 2023.

Akses terhadap layanan dasar seperti pendidikan dan kesehatan yang berkualitas pun masih menjadi tantangan besar, khususnya di daerah pedesaan dan terpencil. Berdasarkan laporan UNICEF, masih ada lebih dari 4,2 juta anak usia sekolah dasar di Indonesia yang tidak memiliki akses terhadap pendidikan formal.

|Baca juga: Penerapan IFRS 17 Dorong Asuransi Korea Beralih ke Produk Berisiko Rendah

|Baca juga: BCA Wealth Summit 2024 Sukses Gaet 2 Juta Pengunjung

Temuan yang sama juga turut terlihat dari isu literasi keuangan. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan bahwa pada 2022, indeks literasi keuangan masyarakat Indonesia hanya mencapai 49,68 persen, jauh tertinggal dibandingkan dengan beberapa negara tetangga.

Ini berarti, setengah dari populasi masih belum memiliki pemahaman yang cukup mengenai manajemen keuangan dasar, menghambat upaya mereka dalam mencapai kestabilan ekonomi. Selain masalah sosial dan keuangan, Indonesia juga menghadapi masalah lingkungan seperti krisis air, polusi udara, sampah, dan banjir.

|Baca juga: Waskita Beton Precast (WSBP) Ajukan Banding Putusan Gugatan Bank DKI

|Baca juga: Wow! Astra International (ASII) Bagi Dividen Interim Rp3,97 Triliun

Maraknya isu sosial ini memantik semangat dari kelompok inisiatif Bestari Festival dan Bank DBS Indonesia untuk menggelar acara ‘Road to DBS Foundation Bestari Festival: Impact Beyond‘. Acara ini mengundang beberapa pembicara yang mewakili berbagai lapisan masyarakat.

Pembicara itu mulai dari penulis dan konten kreator yang kerap membagikan isu sosial Okki Sutanto, presenter dan Founder komunitas pegiat lingkungan Langit Biru Pertiwi Nadia Mulya, dan Head of Group Strategic Marketing and Communications Bank DBS Indonesia Mona Monika.

|Baca juga: GoPay Perkenalkan Fitur Split Bill yang Bisa Nagih via Aplikasi

|Baca juga: Kadin Ingin Jadi Mitra Strategis Pemerintah

Penggagas Bestari Festival Firdza Radiany mengatakan hadir untuk kedua kalinya tahun ini, Bestari Festival kembali diadakan sebagai sebuah wadah yang nyaman bagi tiap-tiap individu untuk bertumbuh dan memberi dampak atas masalah-masalah yang ada di lingkungan sekitar.

“Kami bangga dapat bermitra dengan Bank DBS Indonesia, yang memiliki misi dan visi yang sejalan dalam menciptakan dampak yang positif bagi masyarakat sekitar,” kata Firdza, dikutip dari keterangan tertulisnya, Jumat, 4 Oktober 2024.

Head of Group Strategic Marketing and Communications Bank DBS Indonesia Mona Monika menambahkan sejak 2014, sebagai organisasi yang digerakkan oleh tujuan positif, DBS Foundation berperan aktif dalam memerangi berbagai isu sosial dan lingkungan. Festival ini menjadi perpanjangan dari komitmen tersebut.

|Baca juga: Alarm Bunyi Kencang! Serangan Siber Global Diramal Meroket 105% hingga Akhir 2024

|Baca juga: 4 Saham Berburu Cuan saat IHSG Diselimuti Konflik Timur Tengah yang Bikin Was-was!

“Diharapkan kami dapat berkontribusi lebih luas untuk perekonomian negara, komunitas dan masyarakat luas, serta lingkungan. Kami berharap agar acara ini dapat menginspirasi ‘From a Spark Within to Impact Beyond’, sebuah batu loncatan yang menggerakkan kita semua untuk bergandengan tangan mengambil langkah dalam memajukan keberlanjutan,” pungkasnya.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Bos-bos Asia Pasifik Utamakan Kepemimpinan Proaktif dan Keberlanjutan Hadapi Perubahan Iklim
Next Post 12 Unit Syariah Asuransi Syariah Alihkan Portofolio Bisnis

Member Login

or