1
1

Performa Asuransi Non-Jiwa India Tergerus 6,53% di September, Ada Apa?

Ilustrasi. | Foto: Freepik

Media Asuransi, GLOBAL – Data terbaru dari Dewan Asuransi Umum India menyebutkan sektor asuransi non-jiwa di India mengalami penurunan sebesar 6,53 persen secara tahunan (YoY) pada September. Meski mencatat penurunan bulanan, namun kinerja sektor ini secara kumulatif hingga tahun berjalan masih menunjukkan pertumbuhan 7,02 persen.

Dilansir dari laman Insurance Asia, Rabu, 16 Oktober 2024, dalam laporan tersebut, perusahaan asuransi umum tetap mendominasi dengan pangsa pasar sebesar 85,57 persen, meningkat tipis dari 85,28 persen pada tahun sebelumnya.

|Baca juga: Ada Kabar Baik, Prabowo Subianto Pertimbangkan Potong Pajak Perusahaan!

|Baca juga: IHSG Pagi Cerah Usai Prabowo Panggil Para Calon Menteri, Rupiah Bagaimana?

Sementara itu, pangsa pasar perusahaan asuransi kesehatan mandiri atau stand-alone health insurers mengalami penurunan, tercatat hanya 10,16 persen dibandingkan dengan 11,84 persen pada 2023.

Penurunan pada September ini menjadi perhatian, namun kenaikan year-to-date menunjukkan adanya pemulihan dan stabilitas di sektor ini. Para analis memproyeksikan tren positif dapat berlanjut di kuartal mendatang seiring dengan peningkatan kesadaran masyarakat terhadap perlindungan asuransi dan pemulihan ekonomi usai pandemi.

Sektor asuransi non-jiwa di India mencakup berbagai produk, termasuk asuransi kendaraan, kesehatan, perjalanan, dan properti. Perubahan pangsa pasar serta pertumbuhan di sektor ini dipantau ketat oleh industri karena memengaruhi daya saing dan strategi perusahaan asuransi di tahun-tahun mendatang.

|Baca juga: Profil Lengkap Erick Thohir yang Masuk Bursa Menteri Prabowo

|Baca juga: Buntut PKPU, BEI Suspensi Perdagangan Saham PP Properti (PPRO)

Laporan ini mencerminkan dinamika dan tantangan yang dihadapi sektor asuransi di India, terutama dalam menghadapi perubahan ekonomi dan pola konsumsi masyarakat.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post PFI Mega Life Insurance akan Spin Off Unit Syariah dengan Mendirikan Perusahaan Asuransi Syariah Baru
Next Post Ancaman Inflasi Kesehatan bagi Industri Asuransi

Member Login

or