Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan penumpang angkutan umum pada H-9 Lebaran 2025 atau Sabtu, 22 Maret 2025, mulai mengalami peningkatan pada semua moda transportasi, baik darat, laut, udara, maupun kereta api.
Hal itu disampaikan Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik (BKIP) Kemenhub Budi Rahardjo, mengutip data yang dihimpun dari Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu Tahun 2025 Kementerian Perhubungan, pada Minggu, 23 Maret 2025.
“Kami mengapresiasi masyarakat yang sudah melakukan perjalanan mudik lebih awal. Dengan demikian distribusi jumlah masyarakat yang mudik diharapkan dapat terbagi lebih merata sehingga memecah kepadatan yang diprediksi dapat terjadi pada hari-hari tertentu,” ujar Budi, dikutip dari keterangan tertulisnya, Selasa, 25 Maret 2025.
|Baca juga: Bos OCBC (NISP) Sebut Menumbuhkan CASA Bukan Menggunakan Strategi Jangka Pendek
|Baca juga: OJK Canangkan Asuransi untuk Program Makanan Bergizi Gratis, Bagaimana Skemanya?
Berdasarkan data Posko, pergerakan penumpang bus pada H-9 mencapai angka 116.789 orang, naik 1,1 persen dari angkutan Lebaran tahun lalu pada periode yang sama. Untuk kapal penyeberangan, pergerakan penumpang juga meningkat, di mana angkanya mencapai 163.633 orang, naik 52,77 persen dari angkutan Lebaran tahun lalu pada periode yang sama.
Jumlah penumpang kapal laut mengalami peningkatan, di mana angkanya mencapai 62.630 orang, naik 8,11 persen dibandingkan dengan angkutan Lebaran tahun lalu pada periode yang sama.
Sementara pada moda transportasi udara, peningkatan jumlah penumpang tercatat pada H-10 atau Jumat, 21 Maret 2025 di mana angkanya mencapai 183.312 orang, naik 28,89 persen jika dibandingkan dengan angkutan Lebaran tahun lalu pada periode yang sama. Adapun pada H-9, jumlah penumpang pesawat udara mencapai 189.122 orang.
Berikutnya, pada moda kereta api, pergerakan penumpang pada H-9 juga mengalami peningkatan, di mana angkanya mencapai 188.909 orang. Jumlah ini naik 57,25 persen jika dibandingkan dengan angkutan Lebaran tahun lalu pada periode yang sama.
Budi menambahkan peningkatan pergerakan juga terjadi pada kendaraan pribadi di H-9 Lebaran tahun ini. Berdasarkan data Jasa Marga, telah terjadi kenaikan jumlah kendaraan yang keluar Jabotabek melalui empat Gerbang Tol Utama, yakni Cikampek Utama, Kalihurip Utama, Ciawi, dan Cikupa.
Kemenhub sejak jauh-jauh hari telah berkoordinasi dengan berbagai pihak, seperti kementerian/lembaga, pemda, bahkan pihak swasta untuk mengantisipasi lonjakan pergerakan masyarakat di masa angkutan Lebaran 2025.
|Baca juga: GoPay Digitalisasi Terminal Kalideres Dorong Kelancaran Mudik 2025
|Baca juga: Bos Jalin: Jaringan ATM Link Himbara Siap Layani Pemudik di Mudik Lebaran 2025
Sejumlah hal yang diusulkan untuk mengurai kepadatan pergerakan masyarakat, antara lain melalui penyelenggaraan mudik gratis, pemberlakuan Work From Anywhere (WFA) jelang Lebaran, libur sekolah lebih awal, hingga pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) lebih awal kepada karyawan.
Budi mengimbau masyarakat agar mempersiapkan perjalanan mudik dengan baik dan selalu mengutamakan keselamatan diri sendiri maupun orang lain. “Bagi yang membawa kendaraan pribadi, pastikan kondisi fisik dan kendaraan benar-benar prima. Jika kelelahan, cari rest area terdekat untuk beristirahat,” pungkasnya.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News