1
1

Ada Kabar Baik, Kinerja Industri Reasuransi Global Kini Bikin Senyum Lebar!

Ilustrasi. | Foto: Freepik

Media Asuransi, GLOBAL – Setelah menghadapi tantangan dalam beberapa tahun terakhir akibat kerugian yang meningkat dari bencana sekunder kini industri reasuransi global mulai menunjukkan pemulihan signifikan.

CEO P&C Reinsurance Swiss Re Urs Baertschi menyatakan perubahan struktural yang diterapkan oleh perusahaan reasuransi sepanjang 2023 telah menghasilkan kinerja keuangan yang kuat, yang berlanjut hingga 2024. Adapun industri reasuransi mengalami banyak pergerakan dalam pembagian risiko antara perusahaan asuransi dan reasuransi selama 24 bulan terakhir.

“Namun, saat ini situasi telah stabil, dan perusahaan asuransi utama telah menyesuaikan diri dengan realitas volatilitas yang lebih tinggi dalam ruang frekuensi,” kata Baertschi, dikutip dari laman Reinsurance News, Senin, 9 September 2024.

|Baca juga: 8 Perusahaan Asuransi dan Reasuransi Masih Masuk Pengawasan Khusus

|Baca juga: 9 Alasan Bank Konvensional Masih Jadi Primadona di Masyarakat

Baertschi mengungkapkan norma baru berupa kerugian yang diasuransikan lebih dari US$100 miliar dari bencana alam kini menjadi kenyataan yang tak terhindarkan di pasar. Menurutnya, sebagian besar dari kerugian ini disebabkan oleh peristiwa kecil yang seharusnya bisa ditanggung oleh perusahaan asuransi utama.

“Dengan keseimbangan baru antara perusahaan asuransi dan reasuransi dalam pembagian risiko, kami berharap lingkungan ini tetap stabil hingga akhir 2024, dengan disiplin yang telah kami lihat sejauh ini,” tukasnya.

Permintaan untuk reasuransi juga mengalami peningkatan signifikan, dengan klien yang ingin membeli lebih banyak perlindungan untuk mengurangi risiko terhadap bencana besar. Sementara itu, sisi pasokan reasuransi tetap stabil, meskipun ada sedikit peningkatan dari penerbitan obligasi bencana akhir tahun lalu dan tahun ini.

Baertschi juga menyoroti pentingnya industri reasuransi untuk terus beradaptasi dengan lanskap risiko yang terus berkembang. Ia menekankan diskusi mengenai produk, tarif, struktur, dan ketentuan polis akan menjadi agenda utama dalam pertemuan tersebut dan berlanjut sepanjang musim pembaruan.

|Baca juga: 4 Syarat Menjadi Nasabah Prioritas di Bank

|Baca juga: 11 Strategi Cerdas Atasi Masalah Keuangan Keluarga, Auto Mesra!

Dengan kinerja yang kuat pada 2023 dan berlanjutnya kondisi pasar yang menguntungkan di 2024, industri reasuransi global berada dalam posisi yang kuat untuk menghadapi tantangan baru dan mempersempit kesenjangan perlindungan asuransi di seluruh dunia.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Begini Jurus Ampuh AXA Financial Indonesia Atasi Ledakan Biaya Kesehatan
Next Post Moxa Catatkan Lebih Dari 4.300 Pengguna Baru Selama GIIAS 2024

Member Login

or