1
1

Diburu Perusahaan! Analis Bisnis Asuransi Masuk 4 Besar Pekerjaan Paling Dicari di 2025

Ilustrasi. | Foto: Insurance Asia/Ngampol7380 from Envato

Media Asuransi, GLOBAL – Laporan Hays 2025 Salary Guide mengungkapkan profesi analis bisnis asuransi menjadi salah satu pekerjaan yang paling dicari di Hong Kong pada 2025. Pekerjaan ini menempati peringkat keempat dalam daftar pekerjaan dengan permintaan tertinggi di negara tersebut.

Tingginya kebutuhan akan analis bisnis asuransi tak lepas dari meningkatnya tantangan yang dihadapi perusahaan. Laporan yang sama mencatat 48 persen organisasi di Hong Kong mengalami kekurangan tenaga kerja dengan tingkat sedang hingga ekstrem pada tahun lalu.

|Baca juga: OJK Catat 4.230 Aduan terkait Kejahatan Jasa Keuangan saat Nataru, Perbankan Terbanyak!

|Baca juga: KoinP2P Gagal Bayar Rp360 Miliar, Begini Respons OJK!

“Kekurangan tenaga kerja ini menjadi tantangan bagi perusahaan, terutama di tengah ancaman perlambatan ekonomi,” demikian isi laporan tersebut, dikutip dari Insurance Asia, Senin, 3 Februari 2025.

Selain itu, 39 persen manajer perekrutan menyebutkan persaingan ketat dalam mendapatkan talenta terbaik menjadi penyebab utama sulitnya mencari tenaga kerja yang dibutuhkan. Laporan Hays juga mengungkapkan tren ini kemungkinan berlanjut. Sebanyak 38 persen perusahaan berencana menambah jumlah karyawan pada 2025, termasuk di sektor asuransi.

Banyak perusahaan asuransi internasional masih beroperasi di Hong Kong dan membutuhkan analis bisnis yang terampil untuk mengoptimalkan proses operasional, memastikan kepatuhan terhadap regulasi, serta mendorong pertumbuhan pasar.

|Baca juga: Mayoritas Warga Selandia Baru Tidak Siap Secara Finansial, Banyak Pensiunan Kehabisan Tabungan! 

|Baca juga: Waspada, OJK Ramal Kejahatan di Sektor Keuangan Masih Marak di 2025!

“Dengan persyaratan regulasi yang terus berkembang, perusahaan mencari profesional yang mampu menganalisis tren industri, mengembangkan solusi strategis, dan mengelola proyek untuk meningkatkan efisiensi operasional,” tulis laporan tersebut.

Peran analis bisnis asuransi dinilai semakin penting bagi perusahaan yang ingin berekspansi di pasar yang kompetitif. Selain itu, mereka juga harus memastikan kepatuhan terhadap regulasi lintas negara agar dapat terus berkembang di industri ini.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Bundamedik (BMHS) Ambil Alih Kendali Medika Sejahtera Bersama, Ada Apa?
Next Post Industri Asuransi Wajib Tahu, OJK Tegaskan Belum Ada Relaksasi untuk POJK 20/2023!

Member Login

or