Media Asuransi, GLOBAL – Union Cabinet India, yang dipimpin oleh Perdana Menteri Narendra Modi, telah menyetujui perpanjangan skema Pradhan Mantri Fasal Bima Yojana (PMFBY) dan Skema Asuransi Tanaman Berbasis Cuaca yang Diperbarui hingga 2025-2026.
Dilansir dari laman Insurance Asia, Senin, 13 Januari 2025, total alokasi dana untuk periode lima tahun tersebut mencapai ₹69.515,71 crore.
|Baca juga: Kebakaran hutan di LA akan Membuat Kekacauan Pasar Asuransi Rumah di California
|Baca juga: OJK Cabut Izin Usaha PT BCA Multi Finance, Ada Apa?
Perpanjangan ini bertujuan untuk memberikan perlindungan risiko terhadap tanaman dari bencana alam yang tidak dapat dicegah. Selain itu, pemerintah juga menyetujui pembentukan Dana Inovasi dan Teknologi (FIAT) sebesar ₹824,77 crore untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam perhitungan serta penyelesaian klaim asuransi.
Skema ini akan mendukung teknologi seperti Sistem Estimasi Hasil menggunakan Teknologi (YES-TECH) dan Sistem Data Jaringan dan Informasi Cuaca (WINDS).
YES-TECH, yang menggunakan teknologi penginderaan jarak jauh, telah diadopsi oleh sembilan negara bagian, termasuk Madhya Pradesh yang mencapai 100 persen estimasi hasil berbasis teknologi. WINDS bertujuan memperbaiki pengumpulan data cuaca lokal dengan pemasangan stasiun cuaca otomatis di tingkat blok dan panchayat.
|Baca juga: Tugu Insurance Menyatakan Tak Miliki Hubungan dengan PT Tugu Insurance Brokers
|Baca juga: Obligasi Medco Energi (MEDC) Tahap III 2025 Mulai Dicatatkan di BEI
Pemerintah juga memberikan ketentuan khusus bagi negara bagian di Timur Laut, dengan menanggung 90 persen subsidi premi, meskipun dana yang tidak terpakai dapat dialihkan ke proyek pembangunan lain sesuai kebutuhan.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
