Media Asuransi, GLOBAL – Prudential Financial secara resmi menyelesaikan transaksi reasuransi besar dengan Somerset Re yang melibatkan sebagian dari blok asuransi jiwa universal yang dijamin.
“Awalnya diluncurkan pada 24 Juli 2023, langkah ini sejalan dengan upaya strategis untuk mengurangi sensitivitas pasar dan meningkatkan efisiensi modal. Hasil keuangan yang berasal dari transaksi ini diantisipasi akan sejalan dengan proyeksi yang disampaikan pada pengumuman awal Juli 2023,” jelas Prudential, dikutip dari laman Insurance Business, Selasa, 2 April 2024.
Perjanjian reasuransi ini juga menandai langkah penting bagi Prudential Financial dalam upaya mengoptimalkan portofolio dan posisi keuangannya. Dengan mengalihkan sebagian risiko yang terkait dengan polis asuransi jiwa universal yang dijaminnya ke Somerset Re, Prudential bertujuan untuk mencapai struktur modal yang lebih stabil dan efisien.
|Baca juga: Citi Indonesia Dorong Kesetaraan Gender dan Inklusivitas di Tempat Kerja
Perusahaan berharap kesepakatan reasuransi ini tidak hanya akan membantu mengelola eksposurnya terhadap fluktuasi pasar, tetapi juga meningkatkan ketahanan keuangannya. Sesuai dengan laporan keuangan 2023, Prudential Financial akhirnya berhasil kembali ke titik hitam setelah mengalami kerugian bersih sebesar US$1,647 miliar pada 2022.
Sebagai informasi, kesepakatan Prudential Financial yang diselesaikan dengan Somerset Re ini merupakan kesepakatan reasuransi besar kedua yang dibuat Prudential Financial dalam beberapa bulan terakhir. Pada Desember lalu, perusahaan mengumumkan masuknya anak perusahaan ke dalam perjanjian pengalihan risiko jangka panjang yang signifikan dengan NN Life.
Perjanjian senilai US$9,2 miliar ini melibatkan reasuransi lebih dari 200 ribu polis di bawah The Prudential Insurance Company of America dan merupakan usaha perdana Prudential di pasar Belanda untuk reasuransi umur panjang internasional.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
