1
1

Kereta Api Logistik Diganjar Peringkat idAA dengan Prospek Stabil

PT KERETA API LOGISTIK (KALOG) adalah perusahaan dibawah induk PT. Kereta Api Indonesia (Persero) dengan bidang layanan distribusi logistik berbasis kereta api. | Foto: kalogistics.co.id

Media Asuransi, JAKARTA – PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menetapkan peringkat PT Kereta Api Logistik (KA Logistik) di idAA dengan prospek stabil.

“Peringkat tersebut mencerminkan kemungkinan yang besar akan adanya dukungan dari perusahaan induk, PT Kereta Api Indonesia (Persero) (KAI, idAAA/Stabil), keuntungan sebagai bagian dari grup KAI, dan profil keuangan yang kuat,” tulis Pefindo dalam keterangan resmi dikutip, Rabu, 4 Juni 2025.

|Baca juga: IMC Pelita Logistik (PSSI) Tebar Dividen Tunai sebesar Rp41,90 Miliar

Peringkat tersebut dibatasi oleh persaingan yang ketat dan prospek pertumbuhan margin usaha yang terbatas. Peringkat dapat dinaikkan jika KA Logistik berhasil melaksanakan rencana strategisnya sebagaimana tercermin dari posisi pasar yang lebih kuat yang menghasilkan pendapatan dan EBITDA yang lebih tinggi dari yang diharapkan secara berkelanjutan.

|Baca juga: Fitch Naikkan Outlook Pos Indonesia Jadi Positif

Peringkat dapat diturunkan jika KA Logistik mengadopsi kebijakan keuangan yang jauh lebih agresif, sebagaimana dibuktikan oleh utang yang jauh lebih tinggi dari yang diproyeksikan tanpa dikompensasi oleh prospek EBITDA yang lebih kuat.

Peringkat tersebut juga dapat berada di bawah tekanan jika ada perubahan yang merugikan dalam tingkat kepentingan terhadap perusahaan induk. KA Logistik menjalankan bisnis di bidang logistik berbasis rel, mengangkut berbagai macam barang, termasuk batu bara, semen, dan peti kemas kargo di Jawa dan Sumatra Selatan.

Per 31 Desember 2024, pemegang saham Perusahaan adalah PT Kereta Api Indonesia (Persero) (99,3%) dan Yayasan Pusaka (0,7%).

Editor: Achmad Aris

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post IHSG Diprediksi Rebound, Ajaib Rekomendasikan Beli Saham BBRI, TINS, WIFI
Next Post Emisi Obligasi Bussan Auto Finance (BAF) senilai Rp1,2 Triliun Diganjar Peringkat AAA

Member Login

or