Media Asuransi, JAKARTA – PT Delta Giri Wacana Tbk (DGWG), perusahaan agro input yang fokus pada ketahanan pangan, resmi melantai atau melakukan aksi korporasi berupa Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin, 13 Januari 2025.
Berdasarkan data dari Stockbit, usai melantai di BEI, pada hari pertamanya, saham DGWG ditutup pada level Rp286 per saham atau naik 24,35 persen. Dalam penawaran umum perdana saham (IPO), DGWG menawarkan 882.353.000 saham baru dengan harga Rp230 per saham.
|Baca juga: Kebakaran hutan di LA akan Membuat Kekacauan Pasar Asuransi Rumah di California
|Baca juga: OJK Cabut Izin Usaha PT BCA Multi Finance, Ada Apa?
Saham ini berasal dari portepel perseroan dan mewakili 15 persen dari total modal yang ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO.
Berdasarkan keputusan Nomor: KEP-67/PM.02/2024, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menetapkan saham DGWG sebagai efek syariah. Penetapan tersebut dilakukan setelah OJK melakukan penelaahan dan memastikan pemenuhan kriteria efek syariah atas pernyataan pendaftaran DGWG.
Dana hasil IPO akan dimanfaatkan untuk penyertaan modal kerja, khususnya pembelian bahan baku produk guna memenuhi permintaan pasar. DGWG menilai ketersediaan dan keterjangkauan produk agro input memiliki peran penting dalam mendukung program ketahanan pangan yang tengah digagas pemerintah.
Pemerintah Indonesia telah menetapkan ketahanan pangan sebagai salah satu prioritas utama pada 2025 dengan mengalokasikan anggaran Rp159 triliun. Langkah ini bertujuan memastikan ketersediaan pangan yang cukup, terjangkau, dan berkualitas bagi masyarakat, sekaligus mendorong pertumbuhan sektor pertanian dan mengurangi ketergantungan pada impor pangan.
|Baca juga: Tugu Insurance Menyatakan Tak Miliki Hubungan dengan PT Tugu Insurance Brokers
|Baca juga: Obligasi Medco Energi (MEDC) Tahap III 2025 Mulai Dicatatkan di BEI
“Sejalan dengan program pemerintah, DGWG tengah fokus memenuhi permintaan terhadap produk-produk agro input kami,” ujar President Director PT Delta Giri Wacana Tbk David Yaory, dalam keterangan resminya yang dikutip Selasa, 14 Januari 2025.
Hingga 30 Juni 2024, DGWG mencatatkan pendapatan sebesar Rp1,4 triliun dengan laba bersih mencapai Rp32 miliar. Perusahaan optimistis mempertahankan pertumbuhan positif berkat ekspansi dan strategi investasi yang solid.
“Kami menargetkan pada akhir 2024 total pendapatan yang kami dapatkan sebesar Rp3,4 triliun, naik dari tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp3 triliun. Dengan pencapaian tersebut, kami masih yakin dapat membukukan laba bersih di 2024 sebesar Rp180 miliar,” terang Direktur Keuangan PT Delta Giri Wacana Tbk Danny Jo Putra.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News