Media Asuransi – Fitch Ratings Indonesia telah menetapkan peringkat National Insurer Financial Strength (IFS) PT FWD Insurance Indonesia (FWD Insurance) pada A(idn) dengan outlook stabil.
Berdasar keterangan resmi yang dikutip Media Asuransi, Selasa, 24 Agustus 2021, Fitch menyatakan bahwa peringkat IFS A menunjukkan kapasitas yang kuat untuk memenuhi kewajiban pemegang polis relatif terhadap semua kewajiban atau penerbit lain di negara atau serikat moneter yang sama, di semua industri dan jenis kewajiban.
Peringkat yang disematkan kepada FWD Insurance tersebut mencerminkan profil bisnis FWD Insurance, pasca merger, kerugian bersih berkelanjutan dan permodalan yang memuaskan. Peringkat tersebut juga mempertimbangkan pendekatan investasi yang hati-hati dair perusahaan.
|Baca juga: FWD Insurance dan Sayurbox Donasikan 1.000 Paket Makanan Sehat untuk PKL
FWD Insurance adalah entitas yang menerima penggabungan setelah penggabungan PT Commonwealth Life (PTCL) dan PT FWD Life Indonesia (FWD Life). Pada Juni 2020, FWD Life menyelesaikan akuisisi PTCL, bisnis asuransi jiwa Coomonwealth Bank of Australia (CBA,A+/Stabil) di Indonesia, dan mengubah nama PTCL menjadi FWD Insurance. FWD Life dan FWD Insurance menyelesaikan merger mereka pada Desember 2020, menyatukan kedua entitas tersebut sebagai FWD Insurance.
FWD Insurance memiliki kemitraan distribusi asuransi jiwa selama 15 tahun dengan PT Bank Commonwealth 9AAAidn/Stabil), bisnis perbankan CBA di Indonesia.
Fitch menilai profil bisnis FWD Insurance sebagai ‘moderate’ karena franchise bisnis perusahaan yang memadai, skala operasi yang moderat, risk appetite yang setara dengan sektornya, dan partisipasi di lini bisnis yang beragam. Penggabungan FWD Insurance memiliki pangsa pasar lebih dari 1% berdasarkan total premi bruto pada akhir 2020.
|Baca juga: Fitch Ganjar Peringkat Bank Sinarmas (BSIM) idnA Stabil
“Perusahaan bertujuan untuk menyeimbangkan portofolio bisnisnya dengan mengurangi konsentrasi pada produk unitlink dan memperluas bisnis berbasis proteksi di tahun-tahun mendatang”.
Saham FWD Insurance sebesar 79,05% dimiliki oleh FWD Group yang memiliki bisnis asuransi di seluruh Asia. FWD Insurance memanfaatkan sumber daya pemasaran dan operasional induknya, termasuk manajemen risiko dan teknologi informasi. Fitch percaya sinergi dan berbagi pengetahuan teknis dengan induk perusahaan akan membatu perusahaan asuransi jiwa membangun waralaba bisnisnya.
Fitch mengharapkan kapitalisasi FWD Insurance tetap stabil saat berkembang, didukung oleh suntikan modal dari induknya bila diperlukan. Kapitalisasi perusahaan, diukur dengan rasio modal berbasis risiko (risk based capital) perusahaan tercatat 1.150% pada akhir Desember 2020 atau jauh di atas peraturan minimum 120%. Aca
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News