Media Asuransi, JAKARTA – Holding Ultra Mikro (UMi), yang terdiri dari BRI sebagai induk bersama PNM dan Pegadaian, mencatatkan peningkatan jumlah nasabah yang naik kelas. Hingga Desember 2024, sebanyak 1,84 juta nasabah yang sebelumnya menerima pembiayaan dari PNM dan Pegadaian kini dapat dilayani secara komersial oleh BRI.
Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar menilai pencapaian ini sebagai hasil dari sinergi antara pemerintah pusat, daerah, BUMN, dan swasta dalam mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat.
“Kuncinya pada pembiayaan dan pendampingan yang tepat, sehingga mereka bisa berdaya dan naik kelas,” ujar Muhaimin, saat mengunjungi nasabah Mekaar PNM di Mojokerto, Jawa Timur, dikutip dari keterangan resminya, Jumat, 7 Januari 2025.
|Baca juga: Penyaluran Kredit Bank Mandiri (BMRI) Tembus Rp1.670,55 Triliun di 2024, Melonjak 19,5%!
|Baca juga: Naik 1,31%, Bank Mandiri (BMRI) Bukukan Laba Bersih Rp55,8 Triliun di 2024
Selain menaikkelaskan nasabah, Holding UMi juga mencatat pertumbuhan jumlah debitur. Dari 31 juta debitur pada 13 September 2021, jumlahnya kini bertambah menjadi 34 juta debitur.
Direktur Utama BRI Sunarso menyebut keberhasilan ini didukung oleh sinergi antar-entitas dalam Holding UMi, termasuk penggunaan outlet fisik Sentra Layanan Ultra Mikro (SenyuM) yang kini berjumlah 1.032 kantor.
“BRI dengan bisnis inti UMKM semakin mempertegas komitmennya melalui Holding UMi, di mana setiap entitas dalam Holding Ultra Mikro (BRI, Pegadaian, PNM) dapat memperkuat portofolio bisnis inti dengan keunikan masing-masing,” ujarnya.
Holding UMi juga mengintegrasikan platform digital dari tiga entitas, yaitu Selena milik Pegadaian, Mekaar Digi milik PNM, dan BRISPOT milik BRI. Ketiganya tergabung dalam SenyuM Mobile, yang digunakan oleh lebih dari 74 ribu tenaga pemasar.
|Baca juga: Rebecca Tan Menjadi CEO Generali Indonesia
|Baca juga: Auralusia Rimadiana Resmi Jadi Direktur Zurich Asuransi Indonesia, Berikut Profilnya!
Selain itu, infrastruktur yang menggabungkan jaringan konvensional, hybrid, dan digital turut memperluas akses keuangan formal. Dengan lebih dari 16 ribu unit kerja dan 400 ribu AgenBRILink Mekaar, Holding UMi terus mendorong peningkatan inklusi keuangan di Indonesia.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
