1
1

IHSG Berpotensi Terkoreksi, Saham ACES, ANTM, CBDK, dan DAAZ Berpeluang Jadi Ladang Profit!

Perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia. | Foto: Media Asuransi/Arief Wahyudi

Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan kemarin dengan kenaikan 0,62 persen ke level 7.073, meskipun diiringi dengan munculnya volume penjualan. Analis MNC Sekuritas mengingatkan investor untuk tetap waspada, terutama jika IHSG menembus area support di 6.931.

Jika itu terjadi, IHSG berpotensi melanjutkan koreksi ke rentang 6.742-6.853. Sebaliknya, apabila indeks mampu bertahan di atas level support tersebut, IHSG masih berpeluang menguji resisten terdekat di kisaran 7.130-7.176.

|Baca juga: Rayakan HUT ke-68, DAI Kuatkan Sinergi Membangun Industri Asuransi dan Meningkatkan Kepercayaan Masyarakat

|Baca juga: Mengenal Apa Itu Pneumonia yang Merenggut Hidup Bintang ‘Meteor Garden’ Barbie Hsu

Support: 6.931-6.843
Resistance: 7.182-7.254

Di tengah kondisi pasar yang dinamis, MNC Sekuritas merekomendasikan empat saham pilihan dengan strategi speculative buy dan buy on weakness:

1. ACES – Spec Buy

Saham PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) menguat 0,68 persen ke level Rp735 dengan meningkatnya volume pembelian. Namun, pergerakannya masih berada di bawah rata-rata pergerakan 20 hari (MA20). Saat ini, ACES diperkirakan sedang berada dalam fase wave (b) dari wave [ii], yang membuatnya masih rawan terkoreksi.
Spec Buy: Rp715-Rp735
Target Price: Rp760-Rp790
Stoploss: di bawah Rp700

|Baca juga: Aksi Borong Saham TUGU oleh Bos Tugu Insurance Berlanjut

|Baca juga: OJK Sebut Aturan Khusus untuk Asuransi Kendaraan Listrik Belum Terbit Tahun ini

2. ANTM – Buy on Weakness

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) naik 1,45 persen ke Rp1.400 dengan volume pembelian yang meningkat. Selama masih bertahan di atas level Rp1.355 sebagai batas stoploss, saham ini diperkirakan berada dalam fase wave iv dari wave (c), yang membuka peluang untuk penguatan lebih lanjut.
Buy on Weakness: Rp1.380-Rp1.395
Target Price: Rp1.425-Rp1.470
Stoploss: di bawah Rp1.355

3. CBDK – Buy on Weakness

Saham PT Cisarua Mountain Dairy Tbk (CBDK) melonjak 5,73 persen ke Rp7.850, didorong oleh meningkatnya volume pembelian. Analis MNC Sekuritas memperkirakan posisi CBDK saat ini berada di awal wave (B), yang memberikan peluang bagi saham ini untuk terus menguat.
Buy on Weakness: Rp7.150-Rp7.525
Target Price: Rp8.400-Rp9.550
Stoploss: di bawah Rp6.500

|Baca juga: Auralusia Rimadiana Resmi Jadi Direktur Zurich Asuransi Indonesia, Berikut Profilnya!

|Baca juga: Eksekutif AAJI Sebut Sinergi BPJS Kesehatan dan Asuransi Swasta Jadi Win-win Solution untuk Masyarakat

4. DAAZ – Spec Buy

Saham PT Diamond Citra Propertindo Tbk (DAAZ) naik 2,65 persen ke Rp6.775 meskipun mengalami tekanan jual. Selama tetap berada di atas level Rp6.150 sebagai batas stoploss, DAAZ diperkirakan berada dalam fase wave 3 dari wave (5) pada skenario hitam.
Spec Buy: Rp6.350-Rp6.525
Target Price: Rp7.300-Rp7.825
Stoploss: di bawah Rp6.150

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Ajaib Luncurkan Investasi Saham AS, Ajak Investor Manfaatkan Momentum dengan Promo Biaya Transaksi 0%
Next Post Grab dan GoTo Ngebut ke Meja Merger, Selesai di 2025?

Member Login

or