1
1

Mau Karier Lebih Sukses? Waktunya Kamu Menerapkan Work Life Integration!

Ilustrasi. | Foto: Freepik

Media Asuransi, JAKARTA – Sebagai seorang individu yang ingin mencapai kesuksesan melalui karier pastinya akan selalu melakukan berbagai cara untuk mencapai kesuksesan. Misalnya, selalu bekerja keras dan membuktikan diri menjadi yang terbaik serta selalu ingin mengembangakan kemampuan dan lainya.

Bagi kamu yang ingin mencapai kesuksesan dalam karier, pasti akan selalu menginvestasikan sebagian besar waktu yang dimiliki pada pekerjaan dan berupaya memberikan performa terbaik. Namun, apakah kamu tahu bahwa hidup membutuhkan keseimbangan?

|Baca juga: 5 Hal yang Wajib Diperhatikan saat Memilih Pinjaman Daring Terpercaya

|Baca juga: Jangan Sampai Tertipu, Begini Cara Cerdas Berinvestasi di Era Digital!

Ketidakpuasan mengakibatkan hari-hari sulit tanpa kegembiraan dan kesenangan yang dapat berdampak pada produktivitas. Kalau tidak mau terjebak dengan hal-hal sulit seperti itu maka kamu harus mampu mengatur dan mengkondisikan jadwal serta tanggung jawab dengan benar.

Melansir Tugu Insurance, Sabtu, 12 Juli 2025, untuk mendapatkan keseimbangan antara kehidupan pribadi dan karier kamu bisa menerapkan Work Life Integration (WLI). Berikut lebih dalam mengenai work life integration secara lengkap:

Work life integration, sebagai alternatif dari work life balance, fokus pada penggabungan kehidupan kerja dan pribadi agar berjalan seimbang tanpa gangguan. Ini mengedepankan integrasi kegiatan di tempat kerja, rumah, dan sosial untuk menciptakan harmoni dalam satu kesatuan yang nantinya akan meningkatkan karier.

|Baca juga: Mengenal dan Sinyal Terkena Mid Career Crisis, Sudah Tahu?

|Baca juga: Rahasia di Balik Law of Attraction (LoA) untuk Menarik Kesuksesan

Work life integration, saat ini sangat populer dalam dunia kerja. Hal ini dikarenakan banyak yang mulai sadar dan berupaya untuk mencapai keseimbangan optimal antara kehidupan profesional dan pribadi karyawan. Berikut adalah efektivitas dan dampak dari menerapkan work life integration:

Memiliki waktu yang fleksibel

Kamu bisa memiliki kebebasan untuk mengatur jadwal kerja sesuai kebutuhan pribadi. Fleksibilitas ini memberi kamu pengakuan sebagai individu dengan kehidupan di luar pekerjaan, meningkatkan kepuasan, motivasi, dan keterlibatan, yang berdampak positif pada kinerja kamu.

Produktivitas yang meningkat

Bekerja dari lingkungan yang nyaman seperti rumah atau tempat lain, kamu dapat mengurangi gangguan dan meningkatkan konsentrasi pada pekerjaan. Hal ini berpotensi meningkatkan kualitas dan efisiensi kerja secara keseluruhan.

Memiliki keseimbangan antara kehidupan pribadi dan karier

Work life integration membantu kamu mencapai keseimbangan yang optimal antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Kamu dapat mengatur waktu untuk keluarga, hobi, olahraga, atau kegiatan penting lainnya. Dengan cukup waktu untuk istirahat maka kamu akan kembali bekerja dengan semangat dan energi yang lebih tinggi.

|Baca juga: Merger 3 Reasuransi BUMN Dinilai Bisa Tekan Defisit Neraca Jasa Asuransi ke Luar Negeri

|Baca juga: Hard Work Vs Smart Work, Mana Lebih Penting?

Lebih singkatnya, work life integration berdampak positif pada kinerja kamu karena dapat meningkatkan kepuasan, motivasi, dan komitmen kamu terhadap pekerjaan yang dimiliki. Oleh karena itu, perusahaan atau organisasi harus mempertimbangkan work life integration sebagai strategi untuk meningkatkan kinerja dan kesejahteraan karyawan mereka.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Bangun Percaya Diri di Dunia Kerja dengan Self Concept, Yuk Mulai dari Sini!
Next Post Pembebasan Pungutan OJK Dinilai Bisa Dorong Pertumbuhan Industri Kripto di Indonesia

Member Login

or