1
1

IHSG Diperkirakan 7.800 di Akhir Tahun

Senior Portfolio Manager Equity MAMI  Samuel Kesuma. | Foto: MAMI

Media Asuransi, JAKARTA – PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) menilai tekanan terhadap pasar saham domestik mulai berkurang seiring tren pemangkasan suku bunga. Arah kebijakan pemerintah baru yang dinilai pro pertumbuhan, juga mendorong naiknya minta invstor asing untuk kembali masuk ke pasar modal domestik. MAMI memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan mencapai level 7.800 di akhir tahun 2024.

Pandangan ini disampaikan Chief Investment Officer Equity MAMI, Samuel Kesuma, dalam Indonesia Market Update: Wind of Change, secara daring pada Rabu, 14 Agustus 2024.

Samuel mengatakan bahwa minat terhadap pasar saham domestik sejauh ini terpukul oleh era suku bunga tinggi yang membuat risk-free asset menjadi sangat menarik. “Seiring siklus penurunan suku bunga, kondisi akan berubah dan membuat pasar saham kembali atraktif dilihat dari sudut pandang risk-return yang ditawarkan,” katanya.

|Baca juga: Pasar Asuransi Global Diramal Tembus US$44,8 Miliar di 2032, Apa Faktornya?

Hal ini didukung oleh harapan kebijakan pro pertumbuhan pemerintahan baru. Sehingga minat investor terlihat meningkat, terutama dari investor asing yang sudah lebih dulu berinvestasi ke pasar dan membuat posisi arus dana asing kembali positif.

Saat ini, lanjut Samuel, ada beberapa sektor yang dapat menjadi pertimbangan. Sektor finansial menjadi yang berpotensi diuntungkan oleh arus dana asing, karena saham-saham big cap biasanya menjadi pilihan pertama. Di lain, pihak likuiditas perbankan juga mulai terlihat stabil.

Sektor lain yang perlu dipertimbangkan adalah telekomunikasi, baik itu perusahaan penyedia jasa atau operator maupun menara atau tower. Karena dari sisi valuasi dipandang masih tetap menarik.

Terakhir adalah sektor consumer staples atau yang lebih dikenal dengan FMCG (fast-moving consumer goods), yaitu sektor-sektor yang memproduksi barang-barang kebutuhan harian.

Editor: S. Edi Santosa

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post MAMI: Pasar Global Bersiap Memasuki Era Baru Pemangkasan Suku Bunga
Next Post IHSG dan Kurs Rupiah Kompak Berjaya di Perdagangan Pagi

Member Login

or