Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 1,98 persen ke level 6.515 pada perdagangan sore di akhir pekan lalu. Kondisi itu dengan tekanan jual yang masih mendominasi pasar.
Analis MNC Sekuritas memperkirakan IHSG masih berpotensi terkoreksi ke rentang 6.413-6.464 sebagai bagian dari wave [b] dari wave B. Setelahnya, indeks diproyeksikan berpeluang menguat ke level 6.756-6.850 dalam skenario hitam.
|Baca juga: Mau Tahu Kenapa Credit Scoring Sangat Penting? Coba Baca Informasi Berikut!
|Baca juga: Tips Aman Terhindar dari Penipuan Kripto
Adapun level support IHSG berada di 6.361 dan 6.246, sementara level resistennya di 6.698 dan 6.818.
Berikut empat rekomendasi saham:
1. ASII – Buy on Weakness
Saham PT Astra International Tbk (ASII) terkoreksi 2,23 persen ke level Rp4.620 dengan tekanan jual yang masih kuat. Analis MNC Sekuritas memperkirakan ASII sedang berada pada bagian wave [y] dari wave 2, sehingga masih berpotensi melanjutkan koreksi.
Buy on Weakness: Rp4.500-Rp4.600
Target Price: Rp4.800-Rp4.970
Stoploss: di bawah Rp4.470
2. CBDK – Spec Buy
Saham PT Citra Borneo Indah Tbk (CBDK) terkoreksi 2,81 persen ke level Rp6.050. Saat ini, saham ini diperkirakan berada di akhir wave [iii] dari wave 3, sehingga koreksinya dinilai terbatas dan berpotensi menguat.
Spec Buy: Rp5.650-Rp5.775
Target Price: Rp6.200-Rp6.375
Stoploss: di bawah Rp5.425
|Baca juga: Bantu Kawal Dana THR, tiket.com Bagikan 5 Tips Liburan Hemat di Masa Lebaran
|Baca juga: Jangan Salah Kaprah! Begini Cara Cerdas Meneruskan Bisnis Keluarga Demi Tetap Sukses!
3. LSIP – Buy on Weakness
Saham PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP) terkoreksi ke level Rp1.120 dengan tekanan jual yang masih kuat. Saat ini, LSIP diperkirakan berada pada bagian wave (iv) dari wave [c], sehingga masih rawan terkoreksi lebih lanjut.
Buy on Weakness: Rp1.075-Rp1.105
Target Price: Rp1.160-Rp1.195
Stoploss: di bawah Rp1.020
4. TINS – Buy on Weakness
Berbeda dengan saham lainnya, PT Timah Tbk (TINS) justru menguat 6,19 persen ke level Rp1.030 dengan adanya volume pembelian. Namun, penguatan ini masih tertahan oleh MA200. Analis MNC Sekuritas memperkirakan TINS berada di akhir wave (a) dari wave [b], sehingga masih rawan terkoreksi sebelum melanjutkan penguatan.
Buy on Weakness: Rp955-Rp1.000
Target Price: Rp1.110-Rp1.150
Stoploss: di bawah Rp880
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News