1
1

Wapres Tekankan Tiga Kunci Penguatan Kerja Sama Indonesia-Fujian

Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin melakukan pertemuan dengan Gubernur Daerah Otonomi Guangxi Zhuang, Lan Tianli, Tiongkok, Sabtu (16/09/2023). | Foto: wapresri.go.id

Media Asuransi, JAKARTA – Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin mengawali kunjungan kerja di Fuzhou, Provinsi Fujian, Republik Rakyat China dengan melakukan pertemuan bersama Ketua Komite Tetap Kongres Rakyat Provinsi Fujian, Zhou Zuyi, Jumat pagi, 15 September 2023.

Dalam pertemuan tersebut, Wapres menekankan tiga hal kunci sebagai upaya memperkuat kerja sama antara Indonesia dan Provinsi Fujian. Pertama, Wapres mendorong penguatan kerja sama perdagangan khususnya dalam sektor produk halal. “Provinsi Fujian adalah pintu masuk bagi produk Indonesia ke China, termasuk melalui kerja sama Two Countries Twin Parks (TCTP),” ujarnya, dikutip dari laman Setkab, Minggu, 17 September 2023.

Wapres mencontohkan, Kawasan Fuqing Yuanhong Internasional Food Industrial Park dapat menjadi pintu masuk dan lokasi pengembangan perdagangan produk makanan dan minuman. Tak hanya produk makanan dan minuman, Wapres juga mengungkapkan potensi kerja sama di bidang farmasi dan kosmetik halal. “Terdapat potensi pasar yang besar di Indonesia dengan 230 juta penduduk muslim. Bahkan, di sektor fesyen muslim, Indonesia menduduki peringkat ketiga dunia,” ujarnya.

|Baca juga: Bertemu Pengusaha Besar China, Wapres Ma’ruf Amin Dorong Kerja Sama TCTP Rambah Sektor Halal

Kunci penguatan kerja sama kedua adalah investasi. Wapres mengharapkan Pemerintah Provinsi Fujian dapat mendorong realisasi investasi pelaku bisnis Fujian, terutama di sektor penting Indonesia seperti investasi baterai kendaraan listrik perusahaan Contemporary Amperex Technology Co. Limited (CATL) di sektor ekonomi hijau.

“Saya juga mendorong perusahaan Fujian untuk berinvestasi di tiga kawasan industri Indonesia yakni Batang, Semarang, dan Bintan sebagai bagian dari Two Countries Twin Parks. Di bidang perikanan, saya mengajak penguatan investasi penangkapan ikan dan industri pengolahan hasil laut,” ujarnya.

Ketiga, penguatan people-to-people contacts berdasar hubungan kekerabatan yang telah lama terjalin antara Fujian dan Indonesia.

“Saya berharap Pemerintah Provinsi Fujian dapat mendorong kerja sama pendidikan dengan lebih banyak beasiswa bagi pelajar Indonesia ke Fujian, dan kerja sama pendidikan vokasi sebagai pendukung investasi China di Indonesia,” ujarnya

Terlebih, tutur Wapres, Fujian dan Indonesia memiliki hubungan sejarah dan antarmasyarakat mayoritas rakyat Tionghoa-Indonesia berasal dari Provinsi Fujian. “Di Indonesia pun tidak asing mendengar kata-kata seperti bakpao, capcay yang berasal dari bahasa Hokkian,” tuturnya.

 

Editor: S. Edi Santosa

 

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post BSI Scholarship 2023 Tawarkan Beasiswa bagi Mahasiswa S1
Next Post Pemerintah Dukung Target Perluasan Implementasi NLE

Member Login

or