Media Asuransi, JAKARTA – MNC Sekuritas merekomendasikan empat saham pilihan untuk dijadikan menu trading hari ini, Jumat, 27 September 2024. Meski demikian, para investor harus tetap berhati-hati dan waspada saat berinvestasi di pasar modal guna meminimalisir kerugian dan menjaga keuntungan.
|Baca juga: Rasio Modal Turun, Bos Asei Klaim Tetap Kuat!
|Baca juga: OJK Cabut Izin Pembentukan Unit Syariah Asuransi Allianz Life Indonesia
Dalam laporan MNC Daily Scope Wave Jumat, 27 September 2024, IHSG menguat 0,05 persen ke 7.744 dan masih disertai oleh volume penjualan di akhir perdagangan 26 September 2024. Pergerakannya pun masih berada di bawah MA20.
|Baca juga: 2 Perusahaan Asuransi Mau Tutup, Regulasi Ketat Jadi Biang Keroknya?
|Baca juga: Kadin Kubu Arsjad Rasjid Melawan, Upaya Hukum dan Organisasi Dilakukan
Tim riset MNC Sekuritas mengatakan apabila IHSG belum berhasil break dari 7.810 dan 7.910 sebagai area resisten terdekatnya maka posisi IHSG saat ini sedang berada pada bagian dari wave [ii] dari wave 3 atau bagian dari wave 4 dari wave (3) pada label merah. Hal tersebut berarti terdapat peluang IHSG melanjutkan koreksinya untuk menguji 7.454-7.562.
Support: 7.654-7.546
Resistance: 7.810-7.910
Berikut empat saham pilihan yang direkomendasikan untuk diperhatikan hari ini:
CMRY – Buy on Weakness
CMRY menguat 4,19 persen ke Rp5.600 disertai dengan munculnya volume pembelian. Selama masih mampu berada di atas Rp5.300 sebagai stoploss maka posisi CMRY diperkirakan sedang berada di awal wave (v) dari wave [i] dari wave 5, sehingga CMRY masih berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: Rp5.400-Rp5.500
Target Price: Rp5.625-Rp5.850
Stoploss: below Rp5.325
ISAT – Buy on Weakness
ISAT menguat 2,03 persen ke Rp11.300 dan masih didominasi oleh volume pembelian. Diperkirakan, posisi ISAT saat ini sedang berada di akhir wave [d] dari wave B dari wave (B) pada label hitam, sehingga penguatannya akan relatif terbatas dan rawan terkoreksi dahulu.
Buy on Weakness: Rp10.450-Rp11.000
Target Price: Rp11.675-Rp11.975
Stoploss: below Rp10.125
|Baca juga: 2 Perusahaan Asuransi Berencana Kibarkan ‘Bendera Putih’, Ini Kata OJK!
|Baca juga: Wacana Subsidi BBM Dicabut, Asuransi Kendaraan Bakal ‘Kena Getah’?
MARK – Buy on Weakness
MARK menguat 2,56 persen ke Rp1.000 disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian. Saat ini, posisi MARK diperkirakan sedang berada di akhir wave (v) dari wave [i], sehingga penguatannya akan relatif terbatas dan rawan terkoreksi.
Buy on Weakness: Rp885-Rp960
Target Price: Rp1.065-Rp1.115
Stoploss: below Rp850
|Baca juga: Menapaki Perjalanan Blibli Tiket Melayani Evolusi Kebutuhan Konsumen
|Baca juga: Fitch Ratings: Rasio Modal Asuransi Asei Turun Jadi 208% di Juni 2024
BMRI – Sell on Strength
BMRI terkoreksi 0,35 persen ke Rp7.175 dan masih didominasi oleh volume penjualan. Saat ini, diperkirakan posisi BMRI sedang berada di awal wave 2 dari wave (5), sehingga pergerakan BMRI masih rawan melanjutkan koreksinya. Adapun koreksi BMRI diperkirakan akan menguji ke rentang Rp6.300-Rp6.775 dan area tersebut dapat dimanfaatkan untuk buyback.
Sell on Strength: Rp7.200-Rp7.275
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News