1
1

IHSG Diprediksi Mixed, Ajaib Rekomendasikan Saham BRIS, ANTM, dan SILO

Seorang investor sedang mengamati pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia. | Foto: Media Asuransi/Arief Wahyudi

Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak bervariasi dalam kisaran 7.660-7.780.

Melalui laporan berita dan saham pilihan Ajaib Sekuritas Jumat, 18 Oktober 2024, Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih menjelaskan, pada perdagangan Kamis, 17 Oktober 2024, IHSG ditutup menguat 1,13 persen atau 86,09 poin ke level 7.735.

“IHSG hari ini diprediksi bergerak bervariasi dalam kisaran 7.660-7.780,” kata Ratih, dikutip dari risetnya, Jumat, 18 Oktober 2024.

|Baca juga: Liam Payne Sempat Kecanduan Alkohol Sebelum Meninggal, Sinyal Penting Punya Asuransi Kesehatan Mental?

|Baca juga: Pengguna Paylater Kian Bergairah di Tengah Deflasi, Kredivo Jaga Mitigasi Risiko

Adapun sentimen yang memengaruhi pergerakan IHSG hari ini antara lain, dari dalam negeri, IHSG secara week to date (wtd) menguat 2,85 persen, Kamis, 17 Oktober 2024. IHSG menguat dalam lima hari beruntun setelah berhasil bertahan di atas level support 7.450. Katalis positif dalam negeri, di antaranya surplus neraca dagang dalam 53 bulan beruntun, menguatnya nilai tukar, dan rilis susunan kabinet pemerintahan baru.

Optimisme pelaku pasar meningkat terhadap kondisi ekonomi domestik setelah rilis susunan pemerintahan baru, tercermin dari inflow investor asing di pasar ekuitas domestik senilai Rp1,22 triliun. Sejalan dengan inflow investor asing, saham Big Banks yang juga terapresiasi menjadi penopang pergerakan IHSG. Bank Indonesia (BI) melaporkan pertumbuhan kredit pada September 2024 sebesar 10,85 persen yoy, serta berada dalam target BI pada kisaran 10-12 persen.

|Baca juga: Perkuat Bisnis dengan GCG, Jasindo Tumbuh Positif di 2024

|Baca juga: Industri Asuransi Didorong Terapkan Praktik Ramah Lingkungan, Buat Apa?

Dari mancanegara, Bursa Wall Street ditutup bervariasi di tengah momentum musim rilis laporan keuangan. Sementara, penjualan ritel (retail sales) Amerika Serikat (AS) pada September 2024 tumbuh 1,7 persen yoy atau menjadi pertumbuhan paling lambat sejak Januari 2024. Sinyal perlambatan tersebut memberikan dorongan bagi The Fed untuk melanjutkan pemangkasan suku bunga dalam pertemuan November dan Desember mendatang.

Di sisi lain, Bank Sentral Eropa (ECB) pada pertemuan Oktober 2024 melakukan pemangkasan suku bunga sebesar 25 bps. Suku bunga utama refinancing operation menjadi 3,4 persen. Marginal lending rate berada di level 3,65 persen, dan deposit rate sebesar 3,25 persen.

Adapun saham-saham Pilihan Ajaib Sekuritas pada perdagangan hari ini adalah:

1. BRIS

Buy: 3.110
TP: 3.200
Stop loss: 3.000
BRIS bullish continuation di atas MA (5,20,100). Indikator stochastic crossing di area middle to oversold dan MACD bar histogram melemah terbatas dalam momentum akumulasi. Pembiayaan syariah pada September 2024 tumbuh 11,37 persen yoy. Perolehan tersebut lebih tinggi dari target pertumbuhan kredit nasional yang ditargetkan Bank Indonesia (BI) sebesar 10 persen-12 persen.

2. ANTM

Buy: 1.620
TP: 1.670
Stop loss: 1560
ANTM bullish continuation di atas MA (5,20,100). Konsisten membentuk higher high dengan volume yang menguat. Indikator MACD bar histogram positif. Harga komoditas emas terus catatkan level all time high sebesar USD2.691 per oz. Kenaikan harga komoditas tersebut memberi katalis positif untuk ANTM, di mana per Juni 2024 segmen emas berkontribusi 81 persen terhadap penjualan, serta meningkat 42 persen yoy sebesar Rp18,83 triliun.

|Baca juga: Survei Literasi Asuransi 2024 Media Asuransi: Asuransi Semakin Diminati Generasi Muda

|Baca juga: Mau Ketiban Rezeki di Akhir Pekan Ini? Coba Cek 4 Ramuan Saham MNC Sekuritas Berikut!

3. SILO

Buy: 3.120
TP: 3.220
Stop loss: 3.050
SILO buy on breakout di 3.160 berpotensi breakout double bottom. Indikator MACD bar histogram melemah terbatas dalam momentum akumulasi. Pada kuartal II/2024 pendapatan SILO tumbuh 13,77 persen yoy menjadi Rp2,99 triliun. Sementara, laba bersih pada kuartal II/2024 juga tumbuh 18,4 persen yoy menjadi Rp300,6 miliar.

Editor: Achmad Aris

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Peringkat J Resources (PSAB) Ditegaskan idBBB+ Prospek Stabil
Next Post Pabrik Alami Kebakaran, Asiaplast Industries (APLI) Ajukan Klaim Asuransi

Member Login

or