1
1

Reliance Sekuritas: IHSG Berpotensi Lanjutkan Pelemahan

Media Asuransi – Setelah terkoreksi 0,11% pada perdagangan sebelumnya, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan melanjutkan pelemahan dengan menguji level support 6.380.

Head of Research Equity Technical Analyst PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk Lanjar Nafi mengatakan, secara teknikal IHSG membentuk pola tweezers top setelah terkoreksi mengonfirmasi pola candlestick nothern star

Dia menjelaskan, indikator stochastic membentuk pola dead-cross pada area overbought dengan indikasi terkoreksi lanjutan di akhir pekan. “Sehingga kami perkirakan IHSG berpotensi melemah dengan support resistance 6.380-6.465,” katanya melalui riset harian yang dikutip Media Asuransi, Jumat 15 Januari 2021. 

Menurutnya, saham-saham yang dapat dicermati secara teknikal di antaranya; AALI, LSIP, MAPI, dan SCMA.

Kemarin, IHSG (-0,11%) ditutup turun 6,89 poin ke level 6.428,32 dengan saham-saham di sektor properti (-0,96%) dan keuangan (-0,63%) yang menyeret IHSG ke zona merah hingga akhir sesi perdagangan. Lanjar menjelaskan, kejenuhan membayangi investor di saat mayoritas saham-saham telah menguat optimistis. Indeks sektor industri dasar (+1,61%) dan infrastruktur (+0,73%) yang menguat dengan saham peternakan dan distribusi gas menguat signifikan. 

Baca Juga:

“Meskipun demikian investor asing tercatat net buy sebesar Rp2,86 triliun karena adanya transaksi negosiasi pada saham SOHO sebesar Rp2,2 triliun. Pada pasar reguler investor asing melakukan aksi beli bersih pada saham BBRI, ASII dan TLKM menurut rangking 3 terbesar net buy value.”

Sementara itu, mayoritas indeks saham Asia ditutup menguat kecuali CSI300 (-1,93%) yang turun signifikan setelah China mencatat kematian Covid-19 pertamanya sejak April ketika cluster baru terus berkembang. Indeks Nikkei (+0,85%), TOPIX (+0,48%) dan Hang Seng (+0,93%) naik cukup optimistis. Alibaba Group Holding Ltd. dan Tencent Holdings Ltd. naik setelah AS memutuskan untuk tidak melarang investasi Amerika di raksasa teknologi China.

Adapun, Bursa Eropa dibuka naik dengan Eurostoxx (+0,59%), FTSE (+0,64%) dan DAX (+0,55%) naik lebih dari setengah persen. Saham-saham teknologi, bank dan produsen mobil memimpin kenaikan. Laporan menyarankan presiden terpilih Joe Biden merencanakan bantuan Covid-19 sekitar US$2 triliun. 

“Selanjutnya investor akan terfokus pada hasil Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengambil bagian dalam webinar pada hari Kamis. Data klaim pengangguran awal AS akan dirilis Kamis. Penjualan ritel AS, produksi industri, inventaris bisnis, dan angka sentimen konsumen akan dirilis Jumat.” Aca

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post AAUI: CIU dan Askrindo Siap Rampungkan Pembayaran Klaim Sriwijaya Air SJ-182
Next Post PT Asuransi ASEI Indonesia Gandeng PT Sarinah (Persero)

Member Login

or