Media Asuransi, JAKARTA – PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) atau BCA menyelenggarakan bakti sosial operasi katarak di RSUD Sayang, Cianjur, Sabtu, 26 Oktober 2024. Kegiatan ini merupakan komitmen BCA terhadap penurunan angka kebutaan akibat katarak di Indonesia.
Operasi katarak gratis ini terselenggara berkat kerja sama BCA dengan Seksi Penanggulangan Buta Katarak Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (SPBK PERDAMI). Kegiatan ini disiapkan untuk menjangkau 300 mata dari masyarakat di Kota Cianjur dan sekitarnya.
Seremoni pembukaan acara bakti sosial operasi katarak BCA ini dihadiri oleh Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, Cecep Juhana, Wakil Direktur Pendidikan & Pengembangan Mutu RSUD Sayang Kabupaten Cianjur, Sanny Sanjaya, Bendahara SPBK PERDAMI, Rio Rhendy, serta Kepala Operasional KCU BCA Cianjur, Pierdijono Hartono.
|Baca juga: Wealth Management BCA Goes to Campus BINUS University, Ajak Mahasiswa Bijak Kelola Keuangan Sejak Muda
EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA, Hera F Haryn, mengatakan bahwa melalui Bakti Kesehatan, BCA telah lama berkomitmen untuk mendukung upaya pemerintah dalam menurunkan angka prevalensi katarak. Terutama mengingat kondisi ini masih menjadi salah satu penyebab utama gangguan penglihatan di Indonesia.
Dalam implementasinya, BCA senantiasa bekerja sama dengan SPBK PERDAMI untuk menyelenggarakan program bakti sosial operasi katarak. “Kali ini, kami menyelenggarakan bakti sosial di Cianjur, untuk memberikan harapan kepada masyarakat setempat untuk tetap menjaga kesehatan, tetap produktif, dan terus berkontribusi aktif bagi masyarakat,” kata Hera dalam keterangan resmi yang dikutip Senin, 28 Oktober 2024.
Bakti sosial operasi katarak BCA di Cianjur dimulai dengan agenda skrining untuk memeriksa kesiapan fisik pasien, dilanjutkan dengan tindakan operasi bagi pasien yang memenuhi kriteria, dan diakhiri dengan kontrol pascaoperasi untuk memastikan pemulihan yang optimal. Besarnya kebutuhan akan operasi katarak di kota ini, menjadikan Cianjur salah satu kota yang BCA pilih untuk penyelenggaraan bakti sosial katarak.
Hera menambahkan bahwa program baksos operasi katarak telah rutin dilakukan BCA sejak 2001 di hampir seluruh daerah di Indonesia. Hingga akhir 2023, program operasi katarak dari Bakti BCA telah memberikan manfaat kepada lebih dari 8.100 pasien.
|Baca juga: Ditopang Dana Murah, BCA (BBCA) Himpun DPK Rp1.125 Triliun di Kuartal III/2024
Sementara itu, sejak awal tahun 2024 hingga saat ini, lebih dari 650 pasien telah mendapatkan perbaikan kondisi penglihatan setelah mengikuti operasi katarak dari BCA bersama SPBK PERDAMI di enam lokasi, yakni: Namrole-Maluku, Banda Neira-Maluku, Pasangkayu-Sulawesi Barat, Bengkulu Tengah-Bengkulu, Kota Banjar-Jawa Barat, dan Labuan Bajo-Nusa Tenggara Timur.
Hera menambahkan bahwa di samping rutin mengadakan operasi katarak, BCA juga secara proaktif memberikan dukungan dengan menyediakan bantuan alat-alat operasi katarak untuk mendukung SPBK PERDAMI, serta beberapa cabang PERDAMI. Lewat kolaborasi kuat bersama SPBK PERDAMI, program bakti sosial operasi katarak diharapkan dapat melaksanakan prosedur dengan memanfaatkan teknologi, meminimalkan risiko dan memaksimalkan hasil yang positif.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News