1
1

Masuk Kawasan Vietnam Harus Wajib Daftar Asuransi Pengendara Perdata

Vietnamese mechanics using special software for engine diagnostics | Foto: ist

Media Asuransi, GLOBAL – Vietnam National Bureau of Automobile Insurance (VINABAI) telah melaksanakan Protokol No.5 dari program Asuransi Kendaraan Wajib ASEAN, dan mengumumkan keberhasilan Vietnam terhubung dengan sistem ACMI pada tanggal 15 November.

Mulai saat ini, pemilik kendaraan bermotor dari negara-negara anggota ASEAN yang bepergian ke Vietnam harus mendaftar untuk asuransi pengendara perdata wajib.

Dilansir dari laman Vietnam Investment Review, ACMI  sistem database asuransi kendaraan bermotor wajib ASEAN digunakan sebagai pusat data bagi negara-negara anggota yang berpartisipasi dalam sistem tersebut untuk menerbitkan polis asuransi.

Sistem ini digunakan di 10 negara ASEAN yang sudah menerapkan Protokol Nomor 5. Hal ini membuka jalan untuk memfasilitasi transportasi kendaraan dan barang melintasi gerbang perbatasan ASEAN.

Selain itu, ACMI kemudian akan terhubung dengan Sistem Transit Kepabeanan ASEAN untuk menciptakan mekanisme satu atap elektronik untuk prosedur transit barang, mendorong penerapan Perjanjian Kerangka Kerja ASEAN tentang Fasilitasi Barang dalam Transit (AFAFGIT).

|Baca juga: Pendapatan Premi Asuransi Vietnam Turun 1,6% 

Berkat keberhasilan koneksi ke sistem ACMI, Vietnam telah menjadi salah satu negara terdepan dalam hal ini, bersama dengan Thailand –pengelola sistem ACMI– dan Singapura.

Pengguna kendaraan bermotor dapat mengakses sistem ACMI ini untuk melakukan pendaftaran blue card yang berfungsi sebagai bukti bahwa suatu kendaraan bermotor telah diterbitkan polis asuransi yang memenuhi persyaratan asuransi minimal sesuai peraturan asuransi pertanggungjawaban perdata pemilik kendaraan bermotor dalam perjalanan atau negara tujuan di ASEAN.

Ketua VINABAI, Nguyen Anh Tuan, mengatakan bahwa keberhasilan Vietnam dalam terhubung dengan sistem ACMI mempunyai arti penting. Selain menegaskan bahwa kendaraan bermotor ASEAN yang transit di Vietnam perlu mendaftar untuk asuransi kendaraan bermotor wajib, hubungan ini juga akan membantu mempromosikan transportasi kendaraan secara efektif. barang dan kendaraan antar negara anggota ASEAN, termasuk Vietnam.

“Dokumen asuransi harus dibawa di dalam kendaraan untuk diperiksa di perbatasan oleh otoritas negara yang terlibat dalam pergerakan transit (salinan cetak atau elektronik). Pejabat yang berwenang yang dipercayakan untuk menegakkan persyaratan asuransi berwenang untuk memeriksa sertifikat asuransi di setiap titik sepanjang rute yang ditentukan,” ujarnya.

Dua tahun lalu, telah ditandatangani MoU penerapan sistem ACMI antara 10 negara ASEAN yang bertujuan untuk mewujudkan konten AFAFGIT yang ditandatangani oleh para menteri keuangan ASEAN pada bulan April 2001 di Kuala Lumpur, Malaysia.

AFAFGIT mewajibkan setiap negara anggota untuk membentuk badan nasional yang menerbitkan polis asuransi, yaitu kartu biru, dan membantu penanganan kecelakaan –termasuk investigasi, penilaian kerugian, penyelesaian ganti rugi, dan penyelesaian sengketa sesuai peraturan– yang disebabkan oleh kendaraan bertanda biru. kartu di wilayah negara anggota tersebut.

Bao Viet Insurance Corporation adalah satu-satunya perusahaan asuransi Vietnam yang ditugaskan untuk melaksanakan Protokol Nomor 5. Perusahaan telah membahas dan menyepakati masalah teknis dan profesional untuk penerapan penerbitan kartu biru elektronik melalui sistem ACMI.

Editor: S. Edi Santosa

 

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Komisi I DPR Dukung Kemerdekaan Palestina
Next Post BPJS Ketenagakerjaan Jalin Kerja Sama dengan Kadin

Member Login

or