1
1

Komunitas AntarSukha Menggelar Puspa Warni Sumatera

Penari foto bersama di sela-sela pertunjukan. | Foto: doc

Media Asuransi, JAKARTA – Komunitas Budaya AntarSukha menyelenggarakan pertunjukan sejumlah tarian Sumatera guna mewujudkan dan memperlihatkan kecintaan terhadap budaya Indonesia serta melestarikannya. Bertema Puspa Warni Sumatera, pertunjukan ini mengangkat tari-tarian Sumatera yang sangat indah dengan gerakan enerjik dan penuh makna.

Bertempat di Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia, pertunjukkan yang dilakukan dua kali pada waktu yang berbeda, dihadiri oleh lebih dari 150 partisipan pada masing-masing sesi, yang terdiri dari para penikmat seni maupun publik.

“Dengan bangga, kami menghadirkan acara ini sebagai wujud rasa cinta yang luar biasa pada budaya Indonesia,” kata Pembina dan Ketua Komunitas Budaya AntarSukha, Emira Oepangat, dalam keterangan resmi yang dikutip Minggu, 16 Juni 2024.

Dia tambahkan, sebagai penduduk di negara dengan keberagaman yang sangat tinggi, pergelaran ini merangkul para pelaku, penikmat seni, serta publik, untuk terus mendukung dan melestarikan budaya Indonesia melalui seni pertunjukkan yaitu tarian dan nyanyian daerah Sumatera yang mungkin masih jarang dikupas keberagamannya.

|Baca juga: Presiden Jokowi Tekankan Pentingnya Pelestarian Budaya di IKN

Antara lain Tari Persembahan Tabur Beras dari Jambi, Tari Melinting dari Lampung, Tari Mak Inang Pak Malau dari Melayu, Tari Zapin dari Bangka Belitung, Tari Tor Tor Sihutur Sanggul, Sumatera Utara, maupun berbagai performance lainnya.

“Kami berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberi dukungan penuh atas terselenggaranya acara ini,” kata Emira. Melalui acara ini, Komunitas Budaya AntarSukha berharap pelestarian budaya terutama seni tari dapat semakin dipelajari, dinikmati baik di dalam negeri maupun mancanegara sehingga sekaligus menarik minat warga dunia untuk mengunjungi, mempelajari serta meneliti keragaman budaya Indonesia.

Dia jelaskan bahwa Komunitas Budaya AntarSukha akan terus menggali potensi budaya tari tradisional Indonesia. “Kami yakin bahwa pelestarian budaya tidak hanya menularkan semangat positif diantara para pelaku maupun penikmat seni, namun juga merupakan kontribusi yang nyata bagi negeri tercinta,” tutur Emira.

Komunitas Budaya AntarSukha berdiri sejak bulan Oktober 2023. Komunitas ini mengusung nama AntarSukha yang memiliki arti kabahagiaan. Nama yang berasal dari bahasa Sansekerta merepresentasikan semangat serta misi komunitas budaya ini untuk senantiasa berbagi kebahagiaan melalui seni tari tradisional.

Komunitas yang diikuti oleh para penari perempuan dari berbagai usia dewasa, secara rutin melakukan latihan dengan mempelajari berbagai jenis tarian daerah serta memiliki komitmen tinggi dalam melestarikan dan mempromosikan seni tari Indonesia di dalam dan luar negeri.

Editor: S. Edi santosa

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Obligasi dan Sukuk PT Timah Bakal Jatuh Tempo pada 15 Agustus 2024
Next Post Cek Panduan Ini sebelum Pilih Bangun, Renovasi, atau Perbaiki?

Member Login

or