Media Asuransi, JAKARTA – PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) atau GoTo secara resmi meluncurkan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di 13 kota/kabupaten. Upaya itu dilakukan dalam rangka mendukung Program Makan Bergizi Gratis Presiden Prabowo Subianto.
|Baca juga: Riset HSBC: Nasabah Tajir Indonesia Butuh Rp5,4 Miliar Buat Bekal Pensiun, untuk Apa Saja?
|Baca juga: Diterpa Isu Gagal Bayar Klaim, Begini Tanggapan Bos Prudential!
Ke-13 kota/kabupaten yang dimaksud yaitu Bogor, Jakarta Timur, Bekasi, Bandung, Solo, Semarang, Surabaya, Malang, Medan, Makassar, Banjarmasin, Pekanbaru, dan Palembang. Program yang uji cobanya berjalan sejak 20 Mei 2024 ini telah menjangkau 31 sekolah dengan lebih dari 10 ribu siswa penerima manfaat.
|Baca juga: Tips Ampuh Ngumpulin Dana Buat Jalan-jalan Tanpa Bikin Kantong Bolong
|Baca juga: 5 Langkah yang Wajib Diterapkan untuk Mengelola Keuangan Rumah Tangga
Program ini ditargetkan menyalurkan sekitar tiga juta porsi makan bergizi gratis. Inisiatif dimaksud adalah bentuk dukungan untuk program Makan Bergizi Gratis Presiden Prabowo Subianto yang diselenggarakan melalui program swadaya perusahaan, dilakukan dengan memberdayakan UMKM, mitra pengemudi, dan dompet digital yang merupakan bagian dari ekosistem GoTo.
UMKM yang terlibat juga telah dipastikan memenuhi standar higienitas dan keamanan yang disertifikasi oleh Biro Klasifikasi Indonesia (BKI), dipantau Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan setempat.
|Baca juga: SeaMoney dan MSIG Insurance Bersinergi Hadirkan Asuransi Perjalanan untuk Wisatawan Singapura
|Baca juga: 4 Tips Tuntaskan Masalah Keuangan yang Kerap Dihadapi Keluarga Muda
“Kami menyelenggarakan program ini untuk menindaklanjuti arahan yang diberikan Presiden Prabowo Subianto,” kata Direktur Utama GoTo Patrick Walujo, dikutip dari keterangan tertulisnya, Senin, 11 November 2024.
Ia menambahkan program ini merupakan salah satu wujud nyata dari komitmen GoTo Group sebagai karya anak bangsa yang berjuang untuk Indonesia yang senantiasa berjalan beriringan dengan pemerintah dalam berbagai inisiatif pembangunan ekonomi Indonesia.
Selain itu, lanjutnya, melalui operasional program ini GoTo juga memperoleh kesempatan untuk mengukur dampak ekonomi atau multiplier effect, mendapat masukan mengenai variasi menu, ketepatan waktu penyediaan dan pengantaran makanan, serta harga produksi dari makanan yang diberikan kepada siswa-siswa penerima manfaat.
|Baca juga: 5 Hal Ini Wajib Dihindari saat Gunakan Kartu Kredit Demi Terbebas dari Jeratan Utang
|Baca juga: Investasi Reksa Dana Kini Cukup Bermodal Rp1.000 Saja, Tertarik?
“Hingga upaya untuk meminimalisir sampah sisa makanan,” ucapnya.
Terkait dengan dampak ekonomi, Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) melakukan riset terhadap Program MBG CSR GoTo untuk mengukur potensi dari efek pengganda ekonomi program makan bergizi gratis melalui model pemberdayaan UMKM.
|Baca juga: Lion Parcel dan Indah Logistik Jalin Kerja Sama Strategis
|Baca juga: Pemprov DKI Bakal Naikkan UMP Tahun Depan
Hasil riset INDEF menyatakan Program MBG CSR GoTo terbukti menambah rata-rata tiga tenaga kerja pada UMKM yang terlibat dan peningkatan pendapatan bersih UMKM sebesar 33,7 persen per bulan dibandingkan dengan sebelum mengikuti uji coba. Mitra pengemudi yang terlibat dalam program ini juga menerima peningkatan pendapatan bersih sebesar 17 persen.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News