1
1

CDI Group Siap IPO, Bidik Dana Segar Rp2,37 Triliun untuk Ini!

Ilustrasi. | Foto: Unsplash

Media Asuransi, JAKARTA — PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDI Group) resmi mengumumkan rencana penawaran umum perdana saham (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI). Perusahaan yang bergerak di sektor infrastruktur ini akan menawarkan sebanyak-banyaknya 12,48 miliar saham biasa atas nama atau setara 10 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO.

Dalam prospektus yang disampaikan, saham CDI Group akan menggunakan kode CDIA dan ditawarkan dengan kisaran harga antara Rp170 hingga Rp190 per saham. Dengan demikian, nilai total penawaran umum perdana ini diperkirakan mencapai sebanyak-banyaknya Rp2,37 triliun. Periode penawaran awal (bookbuilding) dijadwalkan berlangsung pada 19–24 Juni 2025.

|Baca juga: BI Desak Perbankan Segera Turunkan Suku Bunga Kredit Demi Dorong Ekonomi RI

|Baca juga: PLN Rombak Jajaran Direksi dan Komisaris, Ini Daftar Lengkapnya!

Dana hasil IPO setelah dikurangi biaya emisi akan digunakan untuk memperkuat kapabilitas bisnis di sektor logistik serta kepelabuhanan dan penyimpanan. Sekitar Rp871,76 miliar akan dialokasikan untuk penyertaan modal kepada entitas anak guna mendukung ekspansi bisnis logistik, termasuk pembelian kapal dan pembiayaan operasional.

Sementara Rp1,5 triliun akan digunakan untuk pengembangan sektor kepelabuhanan dan penyimpanan, terutama untuk pembangunan tangki penyimpanan, jaringan pipa Ethylene, dan fasilitas pendukung lainnya di kawasan industri strategis.

Presiden Direktur CDI Group Fransiskus Ruly Aryawan menyatakan CDI Group hadir untuk menjawab kebutuhan infrastruktur yang semakin kompleks dan terintegrasi seiring dengan pertumbuhan industri nasional dan regional.

“Melalui penawaran umum perdana ini, kami ingin memperkuat posisi sebagai mitra pertumbuhan bagi industri, serta membuka peluang kolaborasi yang mampu mendorong pengembangan jangka panjang dan bernilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan,” ujar Fransiskus, dalam keterangan resmi yang dikutip Jumat, 20 Juni 2025.

IPO ini didukung oleh enam perusahaan sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek dan penjamin emisi efek, yakni PT BCA Sekuritas, PT BNI Sekuritas, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia, PT Henan Putihrai Sekuritas, PT OCBC Sekuritas Indonesia, dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk.

|Baca juga: BI Pede Inflasi Terkendali di 2,5±1% hingga 2026

|Baca juga: Manjakan Nasabah yang Inginkan Stabilitas Keuangan Masa Depan, MSIG Life Luncurkan SMART

Per akhir 2024, CDI Group mencatat pendapatan sebesar US$102,25 juta. Sebagian besar kontribusi berasal dari penjualan listrik dan jasa kelistrikan senilai US$80,44 juta, diikuti penjualan bahan bakar sebesar US$11,42 juta. Lini bisnis baru berupa sewa kapal menyumbang US$5,62 juta, sementara sewa tangki dan dermaga menghasilkan US$4,77 juta.

CDI Group juga menggandeng mitra bisnis lainnya seperti Krakatau Steel Group, Salim Group, dan Posco dalam memperkuat posisinya di ekosistem industri dan infrastruktur nasional maupun internasional.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Duta Pertiwi (DUTI) Tebar Dividen Final Rp703 Miliar
Next Post PLN Setor Rp65,59 Triliun ke Negara Sepanjang 2024

Member Login

or