1
1

Astra International (ASII) Ekspansi ke Data Center

Menara Astra International di malam hari. | Foto: Astra International

Media Asuransi – Masifnya perkembangan dunia digital membuat sejumlah korporasi tergiur untuk mengail cuan dari bisnis yang terkait telekomunikasi, termasuk di dalamnya adalah data center atau pusat data. 

Peluang ini pun tak ingin dibiarkan begitu saja oleh PT Astra International Tbk (ASII). Melalui anak usahanya, PT Astra Graphia Tbk (ASGR), perseroan tengah menjajaki untuk melakukan ekspansi di bisnis data center. 

Baca juga: Oki Ramadhana Resmi Pimpin Mandiri Sekuritas

Saat ini, ASGR telah memiliki data center sendiri untuk menunjang bisnis teknologi informasi (TI) yang digarapnya. Namun, manajemen Grup Astra masih belum membeberkan ekspansi seperti apa yang akan dilakukan di bisnis ini. 

Yang terang, perseroan kini memiliki data center yang berlokasi di Jakarta Selatan. Data center ini telah mendapatkan sertifikasi internasional ANSI/TIA-942-B-2017. Data center ini merupakan penunjang infrastruktur digital ASGR. 

“Pengembangannya masih tetap kami pantau dan terus melakukan eksplorasi terkait dengan investasi-investasi yang ada,” ujar Direktur ASGR Widi Triwibowo dalam paparan public expose, Rabu, 8 September 2021. 

Baca juga: Terdampak Pandemi Covid-19, Outlook Angkasa Pura II Dipertahankan Negatif

ASII kini masih diselimuti cukup banyak sentimen positif. Selain terkait infrastruktur digital ini, sektor otomotif diperkirakan masih akan ngebut di semester II/2021 menyusul adanya potensi berlanjutnya penerapan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) 0% untuk roda 4 hingga akhir tahun. 

Di samping itu, melambungnya harga batu bara juga bisa menambah pundi-pundi ASII melalui bisnis tambang yang digarap PT United Tractors Tbk (UNTR). Tak pelak, sejumlah investor asing melanjutkan aksi beli ASII pada perdagangan kemarin. 

Total nilai net buy asing ASII kemarin tercatat sebesar Rp11,28 miliar. Dalam tiga bulan terakhir, total nilai beli bersih oleh asing pada saham ASII mencapai Rp1,5 triliun. Aha

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Oki Ramadhana Resmi Pimpin Mandiri Sekuritas
Next Post Traveloka Batal IPO di AS Via SPAC

Member Login

or