Site icon Media Asuransi News

Bank Danamon, MUFG Bank, Musim Mas,dan iApps Gelar Lokakarya untuk Petani

Media Asuransi – PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon), MUFG Bank, Musim Mas Group, dan iApps berkolaborasi menyelenggarakan serangkaian lokakarya yang komprehensif dan memperkenalkan petani kecil pada berbagai produk keuangan yang selaras dengan tujuan finansial mereka, melalui platform AgriON.

Platform pembelajaran perbankan dan keuangan digital, AgriON, akan segera dapat digunakan petani swadaya kelapa sawit yang terdaftar dalam program petani sawit Musim Mas Group. Proyek percontohan, yang dijalankan oleh Musim Mas, berlangsung dari bulan Juni hingga Juli 2021 di Rokan Hulu, Riau, Indonesia.

Dikembangkan oleh iApps, AgriON adalah solusi pembayaran dan pembiayaan digital terukur yang mendorong ketertelusuran/keterlacakan dan keberlanjutan di seluruh rantai suplai pertanian. AgriON bertujuan untuk menjadi bank-agnostik.

|Baca juga: Bank Danamon Mudahkan Investasi Emas melalui Aplikasi Lakuemas

Lokakarya finansial ini mendorong petani kecil meningkatkan perencanaan keuangan mereka dengan berfokus pada momentum penting dalam kehidupan mereka, seperti mengembangkan bisnis pertanian mereka secara berkelanjutan, mempersiapkan peremajaan untuk lahan kelapa sawit mereka, membiayai pendidikan anak atau cucu mereka, dan pensiun. Melalui lokakarya ini, petani juga diberi opsi untuk membuka rekening tabungan dan tabungan rencana di Danamon, sehingga membuka jalan bagi inklusi keuangan yang lebih besar bagi para petani ini.

Baik MUFG maupun Danamon berkomitmen untuk mempromosikan inklusi keuangan sebagai bagian dari inisiatif finansial berkelanjutan mereka. Program Literasi Keuangan bekerja sama dengan Musim Mas dan iApps menjadi langkah awal yang penting dalam mewujudkan komitmen tersebut. Danamon juga menyediakan produk dan layanan keuangan yang relevan yang dapat mendukung petani kecil mencapai tujuan keuangan mereka.

Musim Mas menjalankan program petani swadaya kelapa sawit terbesar di Indonesia dan menawarkan serangkaian modul pertanian dan manajemen kepada petani kecil yang dirancang untuk berbagi praktik terbaik dengan tujuan meningkatkan hasil pertanian mereka. Program ini juga dirancang untuk meningkatkan kepekaan gender dan mendorong partisipasi dari petani perempuan. Literasi keuangan seringkali menjadi alat yang memberdayakan petani perempuan dalam programnya.

“Musim Mas menyadari bahwa petani swadaya seringkali tidak dapat menerapkan praktik pertanian yang baik yang telah mereka pelajari dari program petani swadaya kami. Hal ini diakibatkan mereka terkendala oleh beberapa masalah sistemik, salah satunya adalah akses ke keuangan,” ujar Olivier Tichit, Direktur Sustainable Supply Chain di Musim Mas, dalam keterangan resmi yang diterima Media Asuransi, Selasa, 29 Juni 2021.

|Baca juga: Bank Danamon Beri Fasilitas Pembiayaan Rp1,5 Triliun kepada Bio Farma

“Dalam dunia layanan digital saat ini, mudah untuk melupakan fakta bahwa jutaan orang masih tertinggal jauh bahkan dalam hal mengakses layanan keuangan yang paling sederhana sekalipun. Baik MUFG maupun Danamon sangat antusias untuk bermitra dengan Musim Mas dan iApps dalam program pemberdayaan literasi keuangan bagi masyarakat luas, guna mendorong mereka menuju ekonomi hijau yang lebih inklusif,” kata Yip Shue Heng, Managing Director, Head of Digital Transformation, Asia & Oceania, MUFG Bank.

Sementara itu, Herry Hykmanto, Direktur Syariah yang juga memimpin divisi Sustainability Finance di Danamon, menyatakan bahwa pihaknya sangat mendukung inisiatif ini. “Petani merupakan salah satu penggerak perekonomian nasional, oleh karenanya kami merasa perlu memberikan pelatihan khusus yang dapat meningkatkan pemahaman dan pengetahuan mereka mengenai dasar-dasar pengelolaan keuangan. Kolaborasi dengan Musim Mas, MUFG dan AgriON ini sejalan dengan visi Danamon ‘Kami Peduli dan Membantu Jutaan Orang Mencapai Kesejahteraan’. Dengan adanya kegiatan ini, kami berharap petani akan lebih siap dan lebih tangguh secara ekonomi di kemudian hari,” katanya.

Sedangkan Daniel Loh, Direktur, iAPPS Pte Ltd, menambahkan bahwa transformasi digital adalah kunci dalam mewujudkan inklusi keuangan, ketertelusuran, dan keberlanjutan bagi komunitas pertanian. “Kami melihat kolaborasi ini sebagai langkah maju dan penting untuk memberdayakan petani kecil dengan AgriON,” tuturnya. Edi

Exit mobile version