Media Asuransi – PT Berkah Beton Sadaya Tbk (BEBS) mencatatkan lonjakan laba bersih di sepanjang tahun 2020 sebesar 9.297,52 persen, dari Rp221,23 juta di tahun 2019 menjadi Rp20,79 miliar di tahun 2020.
Manajemen Berkah Beton Sadaya mengatakan bahwa perseroan telah mencatatkan laporan penjualan sebesar Rp110,70 miliar di tahun 2020. Pendapatan usaha di tahun 2020 tersebut mengalami kenaikan sebesar Rp95,93 miliar atau sebesar 649,78 persen dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp14,76 miliar.
“Kenaikan penjualan BBS di tahun 2020 disebabkan perseroan yang telah berhasil meningkatkan penjualan material sebesar Rp86,61 miliar dan peningkatan penjualan ready mix sebesar Rp9,32 miliar atau 68,70 persen,” kata manajemen dalam siaran resmi yang dikutip Media Asuransi, 7 April 2021.
Baca Juga:
- Rights Issue, Summarecon (SMRA) Incar Dana Segar Rp1,5 Triliun
- Mitigasi Risiko dan Pentingnya Asuransi Pengiriman Paket
- Pefindo Pertahankan Outlook Negatif untuk Mandala Finance
- Siap Lunasi Obligasi Jatuh Tempo, Pefindo Tegaskan Peringkat Panin Bank idAA
“Kenaikan laba usaha yang lebih tinggi dari peningkatan pendapatan dan laba kotor disebabkan oleh adanya efisiensi rasio beban perusahaan,” katanya.
Manajemen mengaku, peningkatan keuntungan perseroan dalam setahun tersebut membuat perusahaan ini juga makin berjaya di pasar saham. Saham BBS dengan kode BEBS termasuk saham bullish dengan tren kenaikan yang signifikan. Saham BEBS sempat masuk TOP 10 Gainers di emiten pendukung infrastruktur. “Saham perseroan di bursa dengan kode BEBS memiliki prospek yang cukup menjanjikan,” harapnya.
Manajemen menambahkan, perseroan ke depan akan melakukan berbagai program dan strategi dalam melakukan pemasaran efektif untuk mempertahankan dan meningkatkan pendapatan perseroan pada periode selanjutnya. Perseroan akan tetap fokus bergerak di bidang industri, konstruksi, perdagangan besar dan penggalian. Perseroan dalam menjalankan usahanya memproduksi beton ready mix dan precast, beton ringan, asphalt, dan hotmix.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News