Media Asuransi, JAKARTA – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyelenggarakan Workshop Sertifikasi Halal untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kuta, Bali. Workshop yang diikuti oleh 100 UMKM ini, bertujuan mendukung peningkatan kualitas produk-produk UMKM sehingga memiliki daya saing yang lebih tinggi ke depannya.
Dalam kesempatan tersebut, BCA juga menyalurkan kredit usaha rakyat (KUR) yang bernilai hingga Rp101 juta untuk pengusaha coffee shop. Penyerahan KUR BCA dilakukan secara simbolis oleh Kepala Pengembangan Bisnis Wilayah IV, Soeherdiyanto Budi Krisnandono, kepada debitur Lamriah Ester Febrianti, di Kuta, Bali, Selasa, 21 Mei 2024.
EVP Corporate Communication dan Social Responsibility BCA, Hera F Haryn, mengatakan bahwa pemberdayaan UMKM selalu menjadi fokus utama BCA. “Kami juga menyadari bahwa UMKM berperan penting dalam pertumbuhan ekonomi nasional,” katanya dalam keterangan resmi, Senin, 27 Mei 2024.
Melalui program Workshop Sertifikasi Halal 2024, BCA berkomitmen mendukung perkembangan bisnis UMKM dengan memberikan akses serta pemahaman mengenai sertifikasi halal dalam kategori self declare. “Kami senantiasa berharap pelaku UMKM dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk meningkatkan kualitas produk serta skala usahanya,” tutur Hera.
|Baca juga: Indodana Finance Jalin Kerja Sama Pembiayaan dengan Bank BCA
Dalam Workshop Sertifikasi Halal UMKM BCA 2024, perseroan memberikan dukungan berupa pembayaran biaya sertifikasi halal kepada pelaku UMKM. Peserta Workshop Sertifikat Halal UMKM BCA 2024 juga berkesempatan untuk mendapat beberapa penawaran menarik, seperti pembukaan rekening online, pembukaan Kartu Kredit BCA online, aktivasi metode pembayaran via QRIS, dan fasilitas pembiayaan usaha (KUR) serta produk konsumtif lainnya.
Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia. Ini merupakan alasan produk yang bersertifikat halal banyak diminati masyarakat Indonesia. Berdasarkan survei Kementerian Koperasi dan UKM RI, omzet pelaku usaha rata-rata meningkat 8,5 persen setelah memperoleh sertifikat halal. Sejalan dengan itu, BCA berkomitmen untuk terus melanjutkan program sertifikasi halal UMKM.
Dukungan BCA terhadap UMKM juga dilakukan di sektor pembiayaan tercermin dari penyaluran kredit segmen UMKM di BCA yang tumbuh sebesar 13,5 persen year on year (yoy), mencapai Rp110,4 triliun per Maret 2024. Dalam rangka terus mendorong penyaluran kredit ke sektor ini, BCA memberikan promo suku bunga kredit bagi debitur komersial dan UMKM yang bergerak dalam Kegiatan Usaha Berwawasan Lingkungan.
“Sertifikasi halal menjadi kebutuhan yang tak terelakkan bagi suatu produk di Indonesia. Melalui kegiatan ini, BCA berharap dapat membantu UMKM mampu meningkatkan kualitas dan daya saing produk mereka sehingga dapat merangsang pertumbuhan penjualannya,” tutur Hera.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

