Media Asuransi, JAKARTA – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, mendorong PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) atau BTN untuk kelak menjadi “megabank” alias bank raksasa. BTN dinilai telah melakukan transformasi dan menunjukan kemajuan yang luar biasa.
“Saya harap BTN tidak berpuas diri. Kalau bisa BTN menjadi megabank, yang bisa memberikan solusi perumahan dan ekosistemnya, saya rasa itu akan jadi proposisi yang menarik di masyarakat, jangan lelah bertransformasi karena transformasi tidak ada ending-nya,” kata Erick Thohir saat membuka Raker BTN 2025 di Jakarta, Jumat, 3 Januari 2025.
|Baca juga: BTN Ingin Tingkatkan Porsi Dana Murah Hingga 54%
Di hadapan para peserta Raker yang terdiri dari jajaran Direksi dan Komisaris BTN, dan karyawan BTN, Erick menilai banyak kemajuan dicapai BTN dalam menjalani transformasi. “Progress yang luar biasa, saya hargai transformasi yang dilakukan BTN. Saya percaya BTN akan mencapai kemajuan yang lebih pesat dan akan lebih mudah, karena biasanya yang besar sudah comfort. Saya apresiasi BTN, transformasi sudah baik, jangan berpuas diri,” tuturnya.
Pada kesempatan yang sama, Erick juga memberikan sejumlah arahan yang mencakup tiga prioritas utama untuk BTN terkait strategi bisnisnya ke depan, yakni membangun kepercayaan, memberikan solusi, dan terakhir mengenai ekosistem. Terkait kepercayaan, dia berpesan kalau ingin melangkah lebih maju, kepercayaan dari publik harus ditingkatkan.
|Baca juga: Dukung Pengusaha Lokal, Erick Thohir Luncurkan Kurikulum UMKM Digital di Medan
Sementara itu, terkait solusi, Erick mengapresiasi langkah BTN sebagai bank yang menjadi penyedia solusi bagi masyarakat. “BTN sudah mulai membangun persepsi, atau engagement, perubahan logo dan outletnya bisa membuahkan tidak hanya kepercayaan tapi juga engagement brand,” katanya.
Sedangkan tentang ekosistem, Menteri BUMN meminta BTN menjajaki kerja sama dengan Bank Pembangunan Daerah (BPD) yang memiliki basis nasabah Aparatur Sipil Negara (ASN). “Bisa bekerja sama dengan bank-bank daerah, seperti di Solo, Banten, kita coba bisa back up,” jelasnya.
Selain itu, BTN dapat mempererat kolaborasinya dengan PT KAI terkait pengembangan perumahan, dan juga bekerja sama dengan InJourney, induk usaha PT Angkasa Pura, untuk penyediaan solusi perumahan bagi para pekerja di kawasan bandara. “Jadi ekosistem bertemu dengan ekosistem, kita tidak selalu jadi front end, apakah dengan BPD, KAI atau start up, itu bisa mempercepat karena waktu tidak pernah cukup,” kata Erick.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Penetrasi Asuransi di India Tembus 41% di 2024, Ternyata Ini Rahasianya!
Kamis, 24 April 2025
