1
1

XL Axiata dan OCBC Luncurkan Fasilitas Pinjaman Modal Womenpreneur hingga Rp200 Juta Tanpa Agunan

SME Proporsition Division Head OCBC Sari Kartika dalam konferensi pers Peluncuran Finanasister, Kolaborasi OCBC dan XL Axiata di Jakarta, Selasa, 5 Maret 2024. | Foto: Media Asuransi/Muh Fajrul Falah

Media Asuransi, JAKARTA – PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) bersama PT Bank OCBC NISP Tbk (OCBC) menyambut International Womens Day 2024 dengan fitur Finansister yang terdapat dalam program Sisternet. Salah satu manfaatnya adalah untuk memfasilitasi pinjaman modal maksimal Rp200 juta tanpa agunan kepada pelaku UMKM khususnya womenpreneur.

“Modal diberikan maksimal Rp200 juta tanpa agunan. Kita sambungin butuhnya (modal) seberapa, nanti modal yang kita sanggupkan akan disesuaikan,” jelas SME Proporsition Division Head OCBC Sari Kartika, dalam konferensi pers Peluncuran Finanasister, Kolaborasi OCBC dan XL Axiata, di Jakarta, Selasa, 5 Maret 2024.

Komisaris Independen XL Axiata Yasmin S Wirjawan mengatakan, dengan inovasi fitur yang baru dari Finansister, XL Axiata optimistis Sisternet akan menjadi ekosistem digital perempuan Indonesia yang mampu mendorong para womenpreneur Indonesia dalam berkarya, memaksimalkan potensi yang mereka miliki, serta mampu naik kelas.

|Baca juga: Nokia dan Indosat Ooredoo Hutchison Kembangkan Talenta Digital Indonesia

“Perempuan memiliki peran ganda dalam keluarganya yakni perempuan sebagai istri yang mengemban tugas dan tanggung jawab di ruang domestik, dan perempuan pekerja menjadi tugas tambahannya di ruang publik demi memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga,” jelas Yasmin.

Sehingga, lanjut Yasmin, melalui fitur baru Finansister, Sisternet menghadirkan sebuah solusi digital untuk mendukung womenpreneur dalam mengatur keuangan, sekaligus edukasi literasi keuangan yang diperlukan.

Sebagai mitra, menurut Yasmin, OCBC memiliki visi yang sama dengan XL Axiata yakni berupaya mendukung womenpreneur dengan menyediakan fasilitas pinjaman tanpa agunan untuk modal usaha. “Diharapkan perempuan di Indonesia bisa memakai produk dan jasanya dengan baik serta mengetahui risiko-risiko yang terkait,” jelas Yasmin.

Hal menarik lainnya adalah fasilitas pinjaman modal yang diberikan melalui fitur Finansister terhadap para pelaku UMKM tidak dipasang minimal pinjaman. Sari menegaskan jumlah modal menyesuaikan jumlah yang dibutuhkan oleh setiap nasabah.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Jalan Tol Bali Mandara Ditutup Sementara saat Perayaan Nyepi
Next Post Bank DKI Raih ISO 9001:2015 Demi Tingkatkan Tata Kelolaan Audit Internal

Member Login

or