1
1

Mau Dapat ‘Kado’ Ultah Pemeriksaan Kesehatan Gratis? Begini Caranya!

Ilustrasi. | Foto: Prudential Syariah

Media Asuransi, JAKARTA – Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani Aher menyatakan dukungannya terhadap program pemerintah yang memberikan pemeriksaan kesehatan atau Medical Check-Up (MCU) gratis bagi masyarakat pada hari ulang tahun mereka.

Ia menilai program ini sebagai langkah inovatif untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kesehatan melalui upaya preventif.

|Baca juga: Allianz Star Network dan Bancassurance Allianz Indonesia Optimistis Sambut 2025

|Baca juga: Pengelola Gedung Glodok Plaza Akan Ajukan Klaim Asuransi

“Program pemeriksaan kesehatan gratis di hari ulang tahun bukan hanya bentuk apresiasi dari pemerintah kepada warganya, tetapi juga langkah nyata dalam mendorong deteksi dini penyakit. Dengan begitu, masyarakat dapat lebih cepat mengambil tindakan jika ditemukan potensi gangguan kesehatan,” ujar Netty, dikutip dari laman resmi DPR, Senin, 20 Januari 2025.

Namun, Netty mengingatkan, program ini hanya dapat diakses oleh peserta BPJS Kesehatan dengan status kepesertaan yang aktif. Ia mendorong masyarakat untuk memastikan kartu BPJS Kesehatan mereka aktif agar dapat memanfaatkan layanan ini.

“Kartu BPJS yang aktif menjadi kunci untuk menikmati layanan ini. Maka, masyarakat harus memeriksa status kepesertaan BPJS mereka dan segera mengurusnya jika ada kendala,” tegasnya.

|Baca juga: Anak Usaha Wijaya Karya (WIKA) Digugat PKPU

|Baca juga: Bukalapak (BUKA) Digugat PKPU oleh Harmas Jalesveva

Netty menyoroti perlunya perhatian pemerintah terhadap peserta JKN yang non-aktif, khususnya mereka yang tidak mampu membayar iuran. Ia menegaskan status non-aktif tidak boleh menjadi penghalang untuk mendapatkan layanan kesehatan gratis ini.

“Peserta JKN yang non-aktif, khususnya yang disebabkan oleh keterbatasan kemampuan membayar, harus dicarikan jalan keluarnya. Tidak aktif bukan berarti tidak berhak memperoleh pemeriksaan kesehatan gratis ini,” ucapnya.

Selain itu, Netty menekankan pentingnya kesiapan fasilitas kesehatan di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) agar program ini dapat diakses secara merata.

|Baca juga: Newport Marine Services (BOAT) Alokasikan Belanja Modal US$1 Juta pada 2025

|Baca juga: Begini Cara Bukalapak (BUKA) Pertajam Strategi Demi Tumbuh Berkelanjutan

“Pemerintah perlu memastikan fasilitas kesehatan di wilayah 3T memiliki kesiapan yang memadai, baik dari sisi infrastruktur maupun tenaga medis. Hal ini penting agar layanan kesehatan dapat dirasakan secara merata oleh seluruh masyarakat,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Netty mengajak masyarakat untuk memanfaatkan program ini sebagai langkah awal menjaga kesehatan jangka panjang. Ia berharap pemerintah daerah dan fasilitas kesehatan turut aktif mengedukasi masyarakat tentang pentingnya gaya hidup sehat.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Reasuradur Atur Strategi Hadapi Risiko Siber dan Bencana Global
Next Post Allianz Indonesia Gelar Kick Off 2025
mediaasuransi_pd_728x90_std_hsbc mediaasuransi_pd_300x600_std_hsbc mediaasuransi_pd_300x250_std_hsbc mediaasuransi_pd_320x100_std_hsbc mediaasuransi_pd_320x50_std_hsbc mediaasuransi_pd_320x480_std_hsbc

Member Login

or