Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan harga emas spot pada perdagangan hari ini diperkirakan akan mengalami koreksi seiring dengan konflik Israel-Iran yang cenderung mereda.
Pengamat Pasar Keuangan dan Komoditas Ariston Tjendra menuturkan harga emas internasional berpotensi mengalami koreksi hari ini dengan tidak adanya komentar baru dari pejabat pemerintahan yang memanasi konflik Israel Iran.
|Baca juga: Ketegangan Timur Tengah Mereda, Harga Minyak dan Emas Kompak Menguat
“Namun pelaku pasar tetap bersiap masuk kembali ke emas sebagai aset aman bila konflik kembali memanas,” katanya kepada Media Asuransi, Rabu, 24 April 2024.
Di sisi lain, jelas dia, perhatian pasar bisa beralih ke kebijakan suku bunga acuan AS dimana data ekonomi AS yang solid bisa menurunkan ekspektasi pemangkasan yang mendorong penguatan dolar AS lagi dan memicu penurunan harga emas dan sebaliknya.
Menurutnya, malam ini AS akan merilis data Durable Goods Orders atau pesanan barang tahan lama bulan Maret. Data yang lebih bagus dari proyeksi 2,5% bisa menurunkan ekspektasi pemangkasan suku bunga acuan AS sehingga dolar AS bisa menguat kembali dan harga emas tertekan. Dan sebaliknya.
“Potensi koreksi harga emas spot ke kisaran support US$2.260 per troy ons dengan potensi resisten di kisaran US$2.350,” prediksi Ariston.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News