Media Asuransi, GLOBAL – Lloyd’s Register telah mengatakan kepada perusahaan Manajemen Kapal India yang baru-baru ini muncul sebagai pengangkut utama minyak Rusia sejak Moskow menginvasi Ukraina, bahwa mereka akan mencabut sertifikasi 21 kapalnya pada 3 Juni 2023 mendatang.
Ini adalah kemunduran terbaru bagi perusahaan pelayaran India, yang juga dipaksa untuk mencari bendera baru untuk 36 kapalnya setelah mereka dikosongkan oleh Pendaftaran Kapal Internasional St.
Sebuah email kepada media menyatakan bahwa Lloyd’s Register didedikasikan untuk memungkinkan kepatuhan terhadap peraturan sanksi atas perdagangan minyak Rusia. Demikian dikutip melalui Marine Insight.
Lembaga klasifikasi seperti Lloyd’s Register di London memberikan layanan, termasuk pemeriksaan kelautan, sebuah sertifikasi penting untuk mendapatkan izin masuk ke pelabuhan dan asuransi.
Lloyd’s Register mengatakan, bagaimanapun juga, bahwa 11 kapal dari perusahaan pelayaran India yang telah dideklasifikasi telah disertifikasi oleh Indian Register of Shipping (lebih dikenal sebagai IRClass).
Perusahaan pelayaran India, yang berbasis di kota Mumbai, India, menurut database pelayaran, belum menanggapi permintaan komentar.
|Baca juga: Llyod’s Tunjuk Matt Unsworth Sebagai Direktur Transformasi Baru
American Club, sebuah perusahaan asuransi besar AS, juga menginformasikan kepada Reuters bahwa mereka tidak lagi menawarkan perlindungan untuk kapal-kapal perusahaan pelayaran India. Sebaliknya, perusahaan asuransi Rusia yang dijuluki Ingosstrakh mengatakan bahwa mereka tidak akan berkolaborasi dengan perusahaan pelayaran India di masa depan.
Baik Lloyd’s Register, perusahaan asuransi, maupun perusahaan terdaftar tidak menjelaskan mengapa mereka menghentikan bisnis dengan perusahaan pelayaran yang bersangkutan.
Gangguan dan keterbatasan
Sebagai tanggapan atas perang Rusia di Ukraina, negara-negara Barat telah memberlakukan batasan harga minyak mentah Rusia sebesar US$60 per barel.
Meskipun negara-negara non-UE dapat dengan lancar mengimpor minyak mentah Rusia melalui laut, perusahaan asuransi, pemilik kapal, dan perusahaan asuransi Barat dilarang menangani jenis kargo ini kecuali jika kargo-kargo tersebut dijual dengan harga di bawah harga tersebut.
Bulan lalu, harga spot untuk minyak mentah Rusia naik di atas US$60 per barel, dan beberapa eksekutif asuransi kapal menyebutkan bahwa mereka khawatir akan melanggar peraturan dan regulasi karena mereka tidak dapat melacak nilai kargo secara independen.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News