1
1

Pola Hidup Sehat Untuk Pekerja Kantor yang Berpuasa

Seorang wanita sedang melakukan aktifitas senam. | Foto: Doc

Media Asuransi, JAKARTA – Kebanyakan pekerja kantoran menghabiskan sebagian besar waktunya dengan duduk dan menatap layar monitor setiap hari. Itulah mengapa dianjurkan untuk menerapkan pola hidup sehat agar tubuh senantiasa fit dan bugar. Apalagi saat menjalani ibadah puasa di bulan Ramadhan.

Berikut ini cara tetap sehat dan produktif selama berpuasa yang dikutip dari Halodoc.

1. Usahakan untuk selalu makan sahur

Hal paling penting yang perlu Anda lakukan agar tetap sehat untuk bekerja selama berpuasa adalah selalu makan sahur. Sama halnya seperti sarapan, sahur juga berperan penting untuk memberikan nutrisi dan energi yang Anda butuhkan untuk berpuasa sepanjang hari.

Pilihlah sumber karbohidrat kompleks, seperti nasi merah, roti gandum, dan oat yang dapat membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Konsumsi juga makanan sumber protein, misalnya telur, keju, ataupun daging rendah lemak guna menambah energi tubuh.

|Baca juga: Tips dari Sequis Agar Tetap Bugar Saat Puasa

Jangan lupa, lengkapi juga asupan gizi Anda dengan makan buah dan sayur-sayuran yang kaya serat. Tujuannya adalah supaya sistem pencernaan Anda tetap lancar.

2. Menjaga dan mengatur asupan makanan

Berbagai macam hidangan buka puasa lezat yang dijajakan di sekitar kantor memang terlihat menarik dan menggiurkan. Namun, Anda dianjurkan untuk bijak dalam memilih makanan yang Anda konsumsi, baik saat berbuka puasa maupun saat sahur.

Menyantap makanan yang enak-enak saja tanpa memperhatikan porsi dan nilai gizinya, bisa menimbulkan berbagai keluhan kesehatan selama berpuasa nanti. Cobalah untuk  menahan diri agar tidak kalap menyantap makanan secara berlebihan saat buka puasa. Sebaiknya, makanlah sesuai porsi kebutuhan dan makan beragam jenis makanan agar kebutuhan nutrisi tubuh terpenuhi.

3. Penuhi kebutuhan cairan harian

Selain asupan makanan, kebutuhan cairan tubuh juga harus Anda perhatikan selama puasa. Anda dianjurkan untuk minum setidaknya 8 gelas air putih (2-3 liter) setiap hari.

Kebutuhan ini dapat Anda penuhi dengan mempraktikkan rumus 2–4–2, yaitu dua gelas saat berbuka puasa, empat gelas setelah salat Tarawih atau sebelum tidur, dan dua gelas lagi saat sahur. Dengan begitu, kebutuhan cairan tubuh akan tetap terpenuhi.

4. Berolahraga ringan secara rutin

Duduk di kantor sepanjang hari tentunya membuat tubuh terasa kaku dan tegang. Bila dibiarkan saja, tubuh akan terasa lemas dan hal ini dapat menurunkan performa kerja. Karena itu, penting untuk tetap berolahraga secara rutin selama bulan puasa.

Tak perlu olahraga yang terlalu berat, Anda dapat melakukan olahraga ringan, seperti berjalan kaki menuju kantor, naik dan turun tangga, dan sebagainya. Tidak hanya dapat membuat tubuh tetap fit dan bugar, berolahraga saat puasa juga dapat menurunkan berat badan dan menghilangkan stres.

5. Tidur yang cukup

Mengantuk saat berpuasa bukan hanya disebabkan karena kebanyakan makan saja, tapi bisa jadi karena Anda memang kurang tidur. Puasa memang akan mengubah jadwal tidur, karena Anda harus bangun lebih pagi untuk makan sahur. Namun, Anda tetap dianjurkan untuk memenuhi kebutuhan tidur setidaknya 7–9 jam (untuk orang dewasa) dalam sehari.

|Baca juga: Allianz Life Indonesia Beberkan Dua Penyakit yang Sering Dialami saat Berpuasa

Sebagian pekerja kantoran cenderung memiliki pola tidur yang tidak teratur. Contohnya seperti sering tidur terlalu malam akibat banyaknya pekerjaan yang harus diselesaikan. Nah, ini dapat memengaruhi kinerja otak dan akan menghambat aktivitas Anda keesokan harinya.

6. Hindari kafein

Minum kopi nampaknya sudah menjadi hal yang lumrah bagi pekerja kantoran untuk melepas rasa kantuk. Apalagi saat bulan puasa ketika jadwal tidur berubah dan mengharuskan untuk bangun lebih pagi, Anda mungkin tergoda untuk meminum kopi saat sahur atau berbuka.

Namun, selama bulan puasa sebaiknya hindarilah mengonsumsi kafein, karena dapat membuat perut sakit jika diminum dalam keadaan perut kosong. Selain itu, kopi juga bersifat diuretik sehingga menyebabkan tubuh lebih banyak kehilangan cairan dan meningkatkan rasa haus.

 7. Lakukan aktivitas lain saat bekerja

Saat bulan Ramadan istirahat makan siang mungkin jadi terasa membosankan dan membuat mengantuk. Nah, untuk tetap bersemangat dan berenergi Anda dapat melakukan aktivitas lain yang dapat menjernihkan pikiran dan membuatmu lebih rileks.

Contohnya berolahraga ringan, berjalan-jalan di sekitar kantor, atau sesekali mengobrol dengan rekan kerja. Jika di kantor ada fasilitas TV atau games, maka manfaatkanlah.  Jika Anda benar-benar kelelahan, tidak ada salahnya tidur siang sejenak sekitar 20-30 menit supaya pikiran dan tubuh lebih fresh lagi saat bekerja.

8. Perhatikan kondisi kesehatan

Bagi Anda yang memiliki riwayat penyakit tertentu, ada berbagai hal yang perlu diperhatikan saat menjalani ibadah puasa. Misalnya, jika Anda mengidap diabetes dan hipertensi maka puasa masih dapat dilakukan selama kondisi stabil dan terkontrol.

Cermati dan pantau gula darah dan tekanan darah, pastikan hidrasi cukup, dan sesuaikan waktu yang tepat untuk meminum obat. Akan lebih baik juga jika Anda berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Tujuannya, untuk memastikan apakah kondisi Anda aman untuk berpuasa atau tidak. 

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Mandiri Tunas Finance Diganjar Peringkat idAAA Outlook Stabil
Next Post Sompo International Jalin Kerja Sama dengan Pialang Penerbangan PETER H BRAASCH

Member Login

or