Media Asuransi, JAKARTA – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) atau Bank Mandiri menyebutkan pertumbuhan kinerja yang solid tidak terlepas dari transformasi digital yang terus dilakukan. Upaya itu dengan fokus pada inovasi demi menghasilkan layanan terbaik bagi nasabah.
“Melalui serangkaian inovasi yang dilakukan hingga pertengahan tahun, Livin’ by Mandiri mencatatkan pertumbuhan pengguna hingga 32 persen secara YoY di akhir September 2024 mencapai 27,6 juta,” kata Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi, dikutip dari keterangan tertulisnya, Kamis, 31 Oktober 2024.
|Baca juga: OJK Tegaskan Pentingnya Pasal 251 KUHD untuk Menjaga Keberlanjutan Industri Asuransi
|Baca juga: Taufiek Dharviandi Resmi Jadi Bos Baru Jamkrida Jabar, Ini Profilnya!
Sementara frekuensi transaksi di Livin’ by Mandiri mencapai 2,8 miliar transaksi atau tumbuh 35 persen secara YoY, serta nilai transaksi menembus Rp2.940 triliun yang tumbuh 25 persen YoY. Kinerja yang solid ini merupakan hasil dari inovasi berkelanjutan yang terus diluncurkan sepanjang 2024.
“Kami optimistis perluasan ekosistem digital Bank Mandiri akan terus meningkat lewat serangkaian inovasi yang telah dilakukan,” ujarnya.
Sebagai informasi, tepat pada HUT ke-26, bank berlogo pita emas ini telah memperkenalkan inovasi terbaru di Livin’ by Mandiri. Antara lain, tampilan baru Livin’ serta kehadiran fitur Livin’ Loyalty untuk memudahkan nasabah mengumpulkan Livin’poin fitur investasi saham, seluruhnya tersedia di dalam satu aplikasi.
|Baca juga: Asuransi Astra Hadirkan Program Cegah Stunting di Sumba Barat Daya
|Baca juga: AIA Bidik Cuan Besar di Pasar Kelas Menengah China, Begini Caranya!
“Inovasi ini merupakan langkah kami untuk menjadikan Livin’ by Mandiri sebagai beyond superapp yang memungkinkan nasabah untuk merasakan pengalaman perbankan yang lebih mudah, cepat, dan personal,” papar Darmawan.
Pada periode yang sama, Wholesale Digital Super Platform Kopra by Mandiri, telah berhasil mengelola 943 juta transaksi atau tumbuh 20 persen YoY hingga kuartal III/2024 dengan nilai transaksi menembus Rp16 ribu triliun atau tumbuh 15 persen YoY.
Platform digital super lengkap ini dapat melayani berbagai kebutuhan transaksi di manapun dan kapanpun, untuk berbagai segmen pebisnis, mulai dari korporasi hingga SME dengan jumlah pengguna lebih dari 200 ribu per September 2024.
Darmawan menambahkan Kopra by Mandiri kini telah disempurnakan agar memberikan pengalaman yang jauh lebih baik kepada pengguna, dengan tetap berfokus pada tiga fungsi utamanya yakni Cash Management, Value Chain, dan Trade yang bisa diakses secara single sign-on.
|Baca juga: Prudential Indonesia Catat Laba Tumbuh 15,5% di Kuartal III/2024
|Baca juga: Asuransi Jasindo Berikan Dukungan Pendidikan untuk Putra-putri Anggota TNI dan Polri di Jambi
“Sebagai bank yang memiliki core competence di wholesale bank dengan all-rounder unique ecosystem, Bank Mandiri juga memiliki fokus dalam pemenuhan kebutuhan perbankan bagi pelaku bisnis, khususnya segmen korporasi,” pungkasnya.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
