Bolttech Mempertimbangkan IPO di AS senilai US$410 juta

Media Asuransi, GLOBAL – Bolttech, sebuah perusahaan teknologi asuransi yang berbasis di Singapura, sedang mempertimbangkan penawaran umum perdana di AS yang dapat mengumpulkan dana sebanyak US$300 juta.

Dilansir laman Strait Times, perusahaan yang didukung oleh miliarder Hong Kong, Richard Li, telah meminta proposal dari bank mengenai potensi penjualan saham, yang mungkin akan dilakukan segera pada tahun 2024.

|Baca juga: Startup Insurtech Bolttech, Dapat Tambahan Pendanaan Seri B US$50 juta

“Bolttech dapat mengumpulkan dana sebesar US$250 juta hingga US$300 juta dari penawaran tersebut, berdasarkan penilaian perusahaan sebesar US$1,6 miliar dari putaran pendanaan terakhirnya,” kata sumber tersebut.

Bolttech bisa disebut unicorn karena valuasinya telah mencapai lebih dari US$1 miliar. Pertimbangan sedang berlangsung dan rincian IPO seperti ukuran dan waktu dapat berubah, kata sumber tersebut, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya karena informasi tersebut bersifat pribadi.

Menurut situs webnya, Bolttech didirikan pada tahun 2020 dan menjalankan bursa tempat perusahaan asuransi, distributor, dan pelanggan membeli dan menjual produk asuransi dan perlindungan. Perusahaan ini memiliki lebih dari 700 mitra distribusi di lebih dari 30 pasar secara global dan menangani premi yang tercatat sebesar US$55 miliar setiap tahunnya.

Perusahaan insurtech tersebut baru-baru ini mengumpulkan dana sebesar US$246 juta dalam putaran seri B setelah perusahaan investasi dampak LeapFrog menyumbang US$50 juta. Tokio Marine Holdings dari Jepang, unit Metlife, dan dana kekayaan negara Malaysia Khazanah Nasional juga mendukung putaran pendanaan yang sama.