1
1

Laba Manulife Indonesia per September 2024 Melonjak 212,83%

Kantor pusat asuransi jiwa Manulife Indonesia. | Foto: Media Asuransi/Arief Wahyudi

Media Asuransi, JAKARTA – PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia (Manulife Indonesia) membukukan laba bersih setelah pajak sebesar Rp777,14 miliar per 30 September 2024. Nilai laba perseroan melonjak 212,83 persen secara tahunan atau year on year (yoy), jika dibandingkan dengan laba per 30 September 2023 yang tercatat sebesar Rp248,41 miliar.

Per 30 September 2024, Manuife Indonesia mencatatkan pendapatan premi sebesar Rp7,45 triliun, meningkat 7,28 persen yoy jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2023 yang sebesar Rp6,94 triliun. Di sisi lain, jumlah beban klaim dan manfaat perseroan per 30 September 2024 naik 7,62 persen yoy, yakni dari sebesar Rp6,7 triliun per 30 September 2023 menjadi Rp7,21 triliun pada periode yang sama di tahun ini.

|Baca juga: Pendapatan Bersih Manulife Asia Melonjak 136% di Kuartal III

Jumlah investasi Manulife Indonesia per 30 September 2024 tercatat sebesar Rp44,62 triliun, naik 3,25 persen yoy jika dibandingkan dengan pada periode yang sama tahun lalu. Hasil investasinya meningkat 2,82 persen yoy, dari Rp2,42 triliun per 30 September 2023 menjadi Rp2,49 triliun di periode yang sama tahun ini.

Sementara itu, jumlah pendapatan perseroan per 30 September 2024 tercatat sebesar Rp9,91 triliun, meningkat 7,32 persen yoy jika dibandingkan dengan per 30 September 2023 yang sebesar Rp9,23 triliun.

|Baca juga: Manulife PHK 2,5% Karyawan di Unit Manajemen Aset dan Kekayaan

Di sisi lain, jumlah cadangan teknis Manulife Indonesia tercatat sebesar Rp42,94 triliun per 30 September 2024, naik 2,96 persen yoy jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun lalu sebesar Rp41,71 triliun. Total liabilitas perseroan tercatat sebesar Rp47,58 triliun per 30 September 2024, meningkat 3,78 persen yoy jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2023 sebesar Rp45,85 triliun.

Aset perseroan meningkat 3,00 persen, dari Rp61,89 triliun per 30 September 2023 menjadi Rp63,74 triliun di periode yang sama tahun ini. Sedangkan ekuitasnya tercatat sebesar Rp16,16 triliun per September 2024, naik 0,78 persen yoy jika dibandingkan dengan per 30 September 2023.

Dari sisi rasio kesehatan, risk based capital (RBC) Manulife Indonesia per 30 September 2024 tercatat sebesar 746 persen. Sementara itu, rasio kecukupan investasi perseroan di periode ini sebesar 148 persen dan rasio beban sebesar 136 persen.

Editor: S. Edi Santosa

 

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Permintaan Asuransi Siber dan EV di APAC Semakin Menggeliat, Ini Penyebabnya!
Next Post Aon-AIGCC Kolaborasi Wujudkan Asia Rendah Karbon

Member Login

or