Media Asuransi, GLOBAL – Sistem Asuransi Layanan Pemerintah (GSIS) di Filipina, sebuah dana pensiun yang dijalankan oleh negara, mencapai pencapaian bersejarah dalam segmen asuransi non-hidupnya. Kondisi itu dengan melaporkan premi bruto tertulis (GPW) sebesar P9,8 miliar pada 2023.
Angka ini tidak hanya mencetak rekor baru bagi GSIS, tetapi juga menunjukkan peningkatan signifikan sebesar 44 persen dibandingkan dengan GPW tahun sebelumnya yang mencapai P6,8 miliar.
|Baca: Emiten Terafiliasi dengan Benny Tjokro RIMO Terancam Delisting
Dikutip dari laman Business Insurance Mag, Selasa, 13 Februari 2024, lonjakan GPW ini tidak hanya memperkuat posisi GSIS sebagai perusahaan asuransi non-hidup utama di negara ini, tetapi juga meningkatkan nilai bersihnya menjadi P50,15 miliar.
Dalam sebuah pernyataan, GSIS menyebutkan peningkatan GPW disebabkan oleh meningkatnya jumlah lembaga pemerintah yang memilih GSIS untuk mengasuransikan properti mereka.
Menjadi krusial
Presiden dan Manajer Umum GSIS Wick Veloso mengatakan, dalam menghadapi bencana alam yang lebih sering terjadi, mendapatkan perlindungan asuransi menjadi krusial dalam melindungi aset dan mengurangi tekanan anggaran selama bencana.
Untuk memanfaatkan momentum ini, Veloso memimpin upaya untuk meningkatkan visibilitas dan daya tarik produk asuransi non-hidup GSIS. Upaya ini mencakup merayakan prestasi karyawan yang luar biasa dalam pertemuan perusahaan serta membangun hubungan dengan pemimpin kota di seluruh negara untuk mendorong adopsi lebih luas dari layanan asuransi GSIS.
Dalam upaya untuk memperluas jangkauannya, GSIS telah melibatkan diri dalam inisiatif pemasaran yang lebih luas, termasuk kampanye digital dan keterlibatan langsung melalui karavan asuransi. Selain itu, GSIS menyediakan program pelatihan dan pengembangan yang ditargetkan untuk petugas properti dari berbagai departemen pemerintah.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
