Media Asuransi, GLOBAL – Jumlah kesepakatan pendanaan modal ventura (VC) sepanjang 2024 mengalami penurunan sebesar 11,9% menjadi 10.384 kesepakatan dibandingkan dengan 11.786 kesepakatan VC yang diumumkan selama tahun sebelumnya.
Di antara semua putaran pendanaan VC, putaran pendanaan tahap awal mengalami penurunan volume yang signifikan tahun lalu dibandingkan dengan tahun 2023.
Aurojyoti Bose, Analis Utama di GlobalData, mengatakan meskipun sebagian besar putaran pendanaan mengalami penurunan volume, sebagian besar penurunan keseluruhan didorong oleh penurunan dua digit dalam jumlah putaran pendanaan tahap awal selama tahun 2024 dibandingkan dengan tahun 2023.
|Baca juga: Strategi Investor Modal Ventura (VC) Alami Pergeseran pada 2023
Analisis Basis Data Transaksi GlobalData mengungkapkan bahwa jumlah total putaran pendanaan tahap awal menurun sebesar 14,2% pada tahun 2024 dibandingkan dengan tahun 2023. Sebanyak 8.086 putaran pendanaan tahap awal (terdiri dari 4.457 putaran Seed dan 3.629 putaran pendanaan Seri A) diumumkan secara global selama tahun 2024 dibandingkan dengan pengumuman tahun sebelumnya sebanyak 9.424 putaran pendanaan tahap awal yang mencakup 5.359 putaran Seed dan 4.065 putaran pendanaan Seri A.
|Baca juga:Startup Jerman Jadi Incaran Investasi Modal Ventura
Namun, meskipun mengalami penurunan, putaran pendanaan tahap awal terus mendominasi lanskap pendanaan VC global pada tahun 2024. “Putaran pendanaan ini mencakup 77,9% dari total jumlah transaksi VC dengan putaran pendanaan yang diungkapkan yang diumumkan secara global selama tahun 2024,” jelasnya dalam riset dikutip, Minggu, 16 Februari 2025.
Sementara itu, jumlah putaran pendanaan pertumbuhan, ekspansi, dan tahap akhir menurun sebesar 2,7% dari 2.362 transaksi VC pada tahun 2023 menjadi 2.298 transaksi VC pada tahun 2024.
Putaran pendanaan pertumbuhan, ekspansi, dan tahap akhir secara kolektif mencakup 22,1% dari total jumlah transaksi VC dengan putaran pendanaan yang diungkapkan yang diumumkan secara global selama tahun 2024.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News