Media Asuransi, JAKARTA – PT Adhi Commuter Properti Tbk. (ADCP) meraih pendapatan usaha sebesar Rp280,2 miliar hingga kuartal III/2024.
Sekretaris Perusahaan ADCP Bayu Purwana menjelaskan perolehan pendapatan ini didukung dari beberapa sumber bisnis yang dikembangkan oleh ADCP. Kontribusi terbesar berasal dari bisnis properti, yang di dalamnya termasuk hasil dari Kerja Sama Operasi (KSO) sebesar 65,4%.
“Di samping pendapatan bisnis properti, kontribusi lain juga berasal dari pendapatan pengelolaan hotel dan bisnis komersial yang berkontribusi sebesar 34,6%,” jelasnya dalam keterbukaan informasi publik dikutip, Kamis, 17 Oktober 2024.
|Baca juga: Adhi Commuter Properti Serah Terima Unit di LRT City Bekasi senilai Rp322,9 Miliar
ADCP juga membukukan laba kotor sebesar Rp85,7 miliar, dengan margin laba kotor (gross profit margin) sebesar 30,6%. Selain itu, ADCP juga membukukan laba bersih pada kuartal III/2024 sebesar Rp30,3 miliar, dengan margin laba bersih (net profit margin) sebesar 10,8%.
“Kinerja positif yang dicapai ini, sejalan dengan rencana perusahaan dalam melakukan percepatan bisnis. Hal ini dibuktikan dari percepatan progres pembangunan dan inovasi pengembangan kawasan yang terus dilakukan.”
|Baca juga: Diuntungkan dari Operasional LRT, Peringkat Adhi Commuter Properti Ditegaskan idBBB Stabil
Percepatan pembangunan terus dilakukan. Salah satunya melalui capaian progres di kawasan ADCP yang terletak di pusat bisnis Jakarta Selatan, yakni LRT CITY Tebet. Di tahun 2024 ini, ADCP berencana akan melakukan serah terima untuk Tower 1 – Orchid Tower LRT CITY Tebet, yang letaknya terintegrasi langsung dengan Stasiun Cikoko LRT Jabodebek, Stasiun Cawang KRL Commuterline, serta Halte Cikoko BRT TransJakarta.
Antusiasme yang tinggi untuk kawasan ini, memicu percepatan pembangunan dan penjualannya. Setelah Tower 1 sold out (habis terjual), LRT CITY Tebet kini tengah menawarkan Tower 2 – Lotus Tower LRT CITY sejak September 2024.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News