Media Asuransi, JAKARTA – Sebagai penyedia layanan peer to peer lending, GandengTangan konsisten memperluas kemitraan dengan Bank Perkreditan Rakyat (BPR), salah satunya di Jawa Timur. GandengTangan menargetkan untuk menyalurkan dana produktif senilai Rp55 miliar untuk UMKM di Jawa Timur pada 2024.
Sepanjang 2023, GandengTangan telah membukukan performa positif di wilayah Jawa Timur. Hingga kini, total penyaluran dana mencapai lebih dari Rp40 miliar atau meningkat sebesar 400 persen dari tahun lalu.
|Baca juga: GandengTangan Siap Perkuat Sisi Teknologi bagi UMKM Hingga Luar Jawa
CEO GandengTangan, Jezzie Setiawan, menjelaskan bahwa semangat UMKM di Jawa Timur dalam meningkatkan bisnisnya cukup kuat dibandingkan wilayah lain. “Kami berkomitmen memperkuat kemitraan dengan para lender institusi, termasuk oleh perusahaan modal ventura dan BPR,” jelasnya dalam keterangan pers, Jumat 12 Januari 2024.
Menurutnya, dengan jangkauan hyperlocal, BPR telah menjadi mitra strategis para UMKM untuk semakin berkembang. “Kami mengapresiasi kepercayaan yang diberikan oleh BPR Bank Jombang dan BPR Prima Kredit Utama kepada GandengTangan dalam menyalurkan dananya. Lewat kolaborasi yang terus berjalan, kami berharap bisa terus menjadi penggerak roda usaha kecil di daerah yang belum punya akses produk keuangan,” tutur Jezzie
Keterampilan warga Surabaya dalam memahami dan menggunakan produk keuangan cukup tinggi. Hal ini dilihat berdasarkan indeks literasi dan inklusi keuangan Jawa Timur yang mengalami peningkatan. Pada tahun 2022, indeks literasi di Jawa Timur yakni sebesar 55,32 persen lebih tinggi dari nasional sebesar 49,68 persen. Sementara angka inklusi keuangan pada tahun 2022 sebesar 92,99 persen dan nasional hanya 85,10 persen.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News