1
1

Asuransi Siber AS Pertahankan Kinerja Laba, tapi Pertumbuhan Premi Melambat

Ilustrasi. | Foto: nao.org.uk

Media Asuransi, GLOBAL – Fitch Ratings dalam laporannya menjelaskan lini asuransi siber AS menghasilkan laba underwriting langsung yang kuat selama dua tahun berturut-turut pada 2023. Namun demikian, volume premi tertulis terhenti di tengah tekanan harga yang baru.

“Pandangan pertama pada data yang dikumpulkan dari pengajuan tambahan asuransi siber dalam laporan keuangan wajib menunjukkan untuk cakupan siber mandiri, rasio kerugian langsung yang terjadi dan rasio biaya pertahanan dan penahanan biaya (DCC) stabil di 44 persen pada 2023 versus 43 persen pada 2022,” ujar Fitch, dikutip dari laporannya, Rabu, 17 April 2024.

Meskipun terdapat dua tahun yang buruk/berkinerja buruk pada 2020 dan 2021, rasio ini memiliki rata-rata 48 persen yang sangat menguntungkan selama sembilan tahun di mana data tambahan siber tersedia.

Hasil underwriting siber yang menguntungkan sebagian disebabkan oleh kenaikan tarif premi yang besar sebelumnya. Perusahaan asuransi juga lebih berhati-hati dalam pemilihan risiko persen dan proses underwriting.

|Baca juga: Trafik Internet Telkomsel Naik 12,87% Selama Ramadan dan Idulfitri 2024

Mereka mengharuskan pelanggan untuk menjaga kebersihan dunia maya dan praktik manajemen risiko yang tepat sebelum menyetujui untuk mengasuransikannya. Selain itu, perusahaan asuransi memperketat bahasa polis untuk mendefinisikan istilah secara lebih ketat, dengan lebih sering memasukkan sub-batas dan pengecualian.

Premi tertulis langsung menurut undang-undang AS untuk cakupan dunia maya dalam polis mandiri dan paket menurun untuk pertama kalinya dalam catatan pada 2023 sebesar dua persen. Ini merupakan penurunan tajam dari pertumbuhan pasar sekitar 200 persen dari YE20 ke YE22.

Pembalikan ini terjadi bahkan dengan pertumbuhan permintaan yang berkelanjutan untuk pertanggungan dan operator yang tertarik untuk memperluas portofolio penjaminan siber mereka meskipun tren harga yang lebih lemah.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Kenali 6 Tanda Kejatuhan Finansial yang Perlu Dihindari
Next Post Waspada, Kurs Rupiah Masih Berpeluang Kembali Keok!

Member Login

or