Media Asuransi, GLOBAL – Laporan terbaru dari HTF Market Intelligence menyebutkan pasar solusi manajemen distribusi asuransi global diperkirakan tumbuh dengan tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (CAGR) sebesar 13,80 persen dari 2024 hingga 2030.
Pertumbuhan ini didorong oleh kebutuhan yang semakin meningkat dari perusahaan asuransi untuk menyederhanakan proses distribusi, mengurangi biaya, meningkatkan efisiensi, dan mengelola jumlah saluran penjualan yang terus berkembang.
|Baca juga: Muhammad Ichsan Diangkat Jadi Dirut Asuransi Untuk Semua (Tap Insure)
|Baca juga: Bain Capital Credit LP Akan Jadi Investor Mayapada Hospital (SRAJ)
Dilansir dari laman Insurance Asia, Jumat, 6 Desember 2024, selain itu, pasar asuransi yang sedang berkembang membuka peluang besar bagi solusi manajemen distribusi untuk memperluas jangkauan pasar dan mengoptimalkan operasi.
Meskipun demikian, perusahaan-perusahaan menghadapi tantangan besar, termasuk integrasi solusi distribusi dengan sistem yang sudah ada dan infrastruktur lama, serta perbedaan regulasi di berbagai negara.
|Baca juga: Suntikan Modal Terus Tertunda, Ini Dampaknya Bagi Indonesia Re
|Baca juga: Dian Siswarini Mundur dari Posisi Presdir XL Axiata (EXCL)
Dalam menghadapi tantangan tersebut, pasar solusi distribusi asuransi diperkirakan mengalami ekspansi signifikan seiring dengan pencarian perusahaan asuransi untuk cara-cara inovatif dalam mengatasi ketidakefisienan operasional dan memanfaatkan tren baru yang muncul.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News