1
1

4 Saham Pilihan Calon Cuan Wajib Dibelanjakan saat IHSG Belum Bertenaga

Ilustrasi. | Foto: Freepik

Media Asuransi, JAKARTA – MNC Sekuritas merekomendasikan empat saham pilihan untuk dijadikan menu trading hari ini, Kamis, 7 November 2024. Kendati demikian, para investor harus tetap berhati-hati dan waspada untuk mengamankan keuntungan yang sudah diperoleh dan meminimalisir kerugian.

|Baca juga: Kontribusi dari 2 Negara Ini Buat Laba Sun Life Naik di Atas Ekspektasi

|Baca juga: Wakil PM Ungkap 3 Rahasia Jadikan Singapura Pusat Reasuransi di Asia

Dalam laporan MNC Daily Scope Wave Kamis, 7 November 2024, IHSG terkoreksi 1,44 persen ke 7.383 disertai dengan munculnya volume penjualan dan area koreksi yang diberikan sudah tercapai pada akhir perdagangan Rabu, 6 November 2024.

|Baca juga: Asuransi Kecelakaan, Kesehatan, hingga EV di Asia Pasifik Tawarkan Cuan Bejibun, Berikut Peluangnya!

|Baca juga: Perubahan Iklim Jadi Tantangan Besar untuk Industri Reasuransi

Tim riset MNC Sekuritas memperkirakan posisi posisi IHSG saat ini sedang berada pada bagian dari wave v dari wave (c) dari wave [iv]. Hal tersebut berarti IHSG masih rawan terkoreksi ke 7.342.

Support: 7.341-7.207
Resistance: 7.449-7.595

Berikut empat saham pilihan yang direkomendasikan untuk diperhatikan hari ini:

AMRT – Buy on Weakness

AMRT terkoreksi 4,86 persen ke Rp3.130 disertai dengan munculnya volume penjualan. MBC perkirakan posisi AMRT sedang berada di akhir wave (a) dari wave [iv], sehingga koreksinya relatif terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Buy on Weakness: Rp3.040-Rp3.090
Target Price: Rp3.190-Rp3.350
Stoploss: below Rp2.950

|Baca juga: Donald Trump Deklarasi Kemenangan dalam Pilpres AS 2024

|Baca juga: Tysers Tunjuk 2 Bos Baru untuk Perkuat Operasi di Asia Pasifik

CPIN – Buy on Weakness

CPIN menguat 3,57 persen ke Rp5.075 disertai dengan munculnya volume pembelian, penguatannya pun mampu menembus MA20. MNC perkirakan posisi CPIN sedang berada di awal wave (iii) dari wave [iii], sehingga CPIN berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: Rp5.000-Rp5.050
Target Price: Rp5.150-Rp5.300
Stoploss: below Rp4.890

|Baca juga: Asuransi Sinar Mas Bayar Klaim Hole In One dalam Dua Hari Kerja

|Baca juga: OJK Terbitkan Aturan untuk Perkuat Penanganan Kegiatan Usaha Tanpa Izin

MDKA – Spec Buy

MDKA terkoreksi 1,30 persen ke Rp2.270 dan masih didominasi oleh volume penjualan. MNC perkirakan posisi MDKA sedang berada di akhir wave c dari wave (b), sehingga koreksinya relatif terbatas dan berpeluang menguat.
Spec Buy: Rp2.250-Rp2.270
Target Price: Rp2.400-Rp2.490
Stoploss: below Rp2.220

|Baca juga: Jasindo Berkomitmen Perkuat Skema Asuransi Usaha Tani Padi

|Baca juga: PertaLife Harap Bos Baru Pertamina Jadi Garda Terdepan Berikan Energi Baik untuk Indonesia

MIKA – Buy on Weakness

MIKA menguat 2,25 persen ke Rp2.730 disertai dengan munculnya volume pembelian. Selama masih mampu berada di atas Rp2.650 sebagai stoploss maka posisi MIKA diperkirakan sedang berada di awal wave (iv) dari wave [i] pada skenario hitam.
Buy on Weakness: Rp2.700-Rp2.720
Target Price: Rp2.860-Rp2.930
Stoploss: below Rp2.650

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Allianz Syariah dan SMBC Indonesia Luncurkan Guardia RENCANA Syariah
Next Post OJK Terbitkan POJK tentang Pengawasan PT Sarana Multi Infrastruktur

Member Login

or